Liputan6.com, Jakarta - Pengurus Besar Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) tidak mau pulang dengan wajah tertunduk lesu pada ajang Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil, Agustus mendatang.
Baca Juga
- Evan Dimas Diboyong Espanyol Tanpa Biaya Transfer
- Demi Espanyol, Evan Dimas Batal Gabung Bali United
- TOP 3: MU Siap Tebus Neymar dan 5 Pemain Sempurna untuk EPL
Advertisement
Sekretaris Jenderal PBSI, Anton Subowo memasang target tinggi di Olimpiade 2016. Dia ingin atlet-atlet yang berada di Pelatnas Cipayung membawa dua medali emas ke Tanah Air.
"Olimpiade sudah saatnya membawa pulang sesuatu. Saya harap dari bulutangkis ada 2 emas dari ganda putra dan ganda campuran," kata Anton saat konferensi pers di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, Kamis (7/1/2016).
Agar bisa mencapai target yang ditetapkan, PBSI telah mengagendalan 10 kejuaran untuk para atletnya. Salah satunya mengikuti Thomas dan Uber Cup.
"Para Olimpian (atlet yang turun di ajang Olimpiade) itu akan kami set up untuk bisa menjaga pick performance mereka. Kami tidak mau nanti setelah kejuaraan ada lagi alasan masalah fisik dan lain-lain," ucap Kepala Bidamg Pembinaan dan Preatasi PBSI, Rexy Mainaki.
