Liputan6.com, Jakarta - Nama Anggita Sari belakangan ini ramai diperbincangkan lantaran perseteruannya dengan Tyas Mirasih. Keduanya bertikai setelah inisial mereka terseret kasus prostitusi artis. Bahkan Anggita sampai membeberkan tarif artis berinisial TM itu.
Sebelum hal itu, Anggita sempat tertangkap di Surabaya yang diduga sedang menjajakan diri. Inisial AS pun langsung tertuju pada dirinya. Tak berselang lama, ia seolah mengaku dirinya memang sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK).
Namun rupanya Anggita Sari mengklaim tak pernah mengaku sebagai PSK kepada publik. Lewat program live streaming Liputan6.com bertajuk Dear Haters, mantan kekasih Enji ini memberi klarifikasi atas pernyataan yang menurutnya telah dibuat-buat.
Baca Juga
Advertisement
"Aku nggak pernah ngeluarin pernyataan kalau aku PSK, sama sekali nggak pernah mengklaim seperti itu. Tetapi waktu itu aku ngaku kalau yang ketangkap di Surabaya inisial AS itu ya aku. Kadang aku bingung kenapa sampai ada hal itu," ujar Anggita Sari di SCTV Tower, Senayan, Kamis (7/1/2016).
Anggita Sari menambahkan, "Aku ngaku AS karena aku merasa bukan PSK. Lagian pas ditangkap aku di sana lagi nggak ngapa-ngapain. Jadi pada sok tahu, kapan aku jual diri."
Cewek berusia 23 tahun itu pun juga sempat mengeluarkan pernyataan kontroversial dengan menyebut lebih baik menjadi istri simpanan ketimbang sebagai PSK.
"Waktu itu secara nggak langsung banyak yang terus desak aku dengan pertanyaan biar aku ngaku PSK. Sekalian saja aku bilang mending jadi istri simpanan daripada PSK," tutur Anggita Sari.
Pengakuan Anggita Sari sebagai PSK kala itu muncul pada akhir September 2015. Ia juga sempat mengaku menjajakan diri hanya saat dirinya membutuhkan uang. Mantan kekasih gembong narkoba Freddy Budiman itu diamankan di hotel di Surabaya yang diduga sudah melayani tiga pria hidung belang sebelum ditangkap.
