Liputan6.com, Seoul - Uji coba bom nuklir Korea Utara menuai protes di berbagai belahan dunia, termasuk Korea Selatan. Sejumlah warga Korea Selatan berunjuk rasa sebagai bentuk penolakan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (7/1/2016), warga Korea Selatan (Korsel) merobek bendera Korea Utara (Korut) saat berunjuk rasa memprotes uji coba bom nuklir yang dilakukan Korut.
Advertisement
Selain merobek bendera Korea Utara, pengunjuk rasa juga membakar boneka pemimpin Korut Kim Jong-un. Mereka juga meminta pemerintah Korsel mengambil langkah tegas terhadap Korut.
Pada Rabu 7 Januari lalu, Korut mengumumkan mereka telah menguji coba bom hidrogen untuk pertama kalinya. Namun dunia memprotes uji coba bom hidrogen Korut dan menuding bukan bom hidrogen yang diuji coba, melainkan bom nuklir.
Di Paris, Prancis, kawasan permukiman di Goutte Dor bagian utara Kota Paris ditutup oleh garis polisi pada Kamis waktu setempat. Beberapa saat sebelumnya, polisi menembak mati seorang pria bersenjata pisau yang masuk pos polisi di lokasi tersebut dan mengancam polisi di dalamnya.
Polisi Paris memeriksa kejadian ini sebagai potensi terorime dari pada kasus kriminal biasa, karena dari dalam pakaian pria itu terlihat kabel-kabel. Setelah diperiksa, ternyata kabel-kabel tersebut merupakan ikat pinggang bom palsu.
Kejadian ini bertepatan dengan saat Prancis memperingati 1 tahun serangan di Charlie Hebdo dan Supermarket Kosher yang menewaskan 17 orang.
