Liputan6.com, Jakarta - Konflik Partai Golongan Karya (Golkar) terus meruncing dengan adanya usulan pergantian sejumlah pimpinan alat kelengkapan dewan dari partai tersebut. Hingga pemerintah Indonesia mulai melakukan komunikasi intensif dengan pemerintah Arab Saudi dan Iran, menyusul ketegangan kedua negara tersebut.
Advertisement