Liputan6.com, Jakarta - Beragam keunikan kerap terjadi di muka Bumi. Termasuk dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari tisu toilet yang habis diborong, kucing jadi mata-mata CIA, hingga pria cegukan tanpa henti selama 68 tahun.
Berikut adalah 9 fakta unik di dunia, dikutip dari todayifoundout.com, Kamis (7/1/2016).
1. Kehebohan Tisu Toilet
Johnny Carson pernah menyebabkan kelangkaan tisu toilet di Amerika Serikat selama hampir sebulan penuh, pada Desember 1973. Dalam acara televisinya dia berujar, "Anda tahu apa yang menghilang dari rak-rak di supermarket? Tisu toilet."
Saat itu ia iseng mengumumkan terjadi kelangkaan tisu toilet yang parah di Amerika Serikat.
Warga Amerika pun langsung berbondong-bondong memborong tisu toilet di supermarket. Pihak supermarket mencoba menjatah jumlah pembelian namun tak berhasil. Esok siangnya, hampir semua stok tisu toilet di semua supermarket di negara tersebut ludes terjual.
Setelah terjadi kelangkaan selama beberapa hari, Carson pun menyampaikan penjelasan di televisi kalau ini semua lelucon semata. Saat itu ia sembari meminta maaf. Namun karena nyaris tak ada lagi tisu toilet yang tersisa di supermarket, tiap ada stok baru yang masuk, warga segera memborong semua tisu dan menimbunnya.
Kelangkaan tisu toilet ini berlangsung selama tiga minggu penuh.
Baca Juga
Advertisement
2. Seorang Pemain Baseball Ditukar Dengan Bayaran Tongkat Baseball
John C. Odom diberi julukan 'Bat Man' atau Si Manusia Tongkat setelah kejadian transfer pemain yang melibatkannya. Enam bulan setelah kejadian bersejarah tersebut, dia meninggal dunia secara tragis.
Setelah direkrut oleh San Fransisco Giants dari Tallahassee Community College tahun 2003, Odom diposisikan untuk bermain di 'A ball'. Dia menjadi pelempar di grup Giants selama 4 musim.
Selama masa itu, dia menjalani bedah Tommy John tahun 2005 dan mengalami dislokasi bahu tahun 2007 hingga menghambat kemajuan karirnya.
Giants lalu memutuskan melepas Odom tahun 2008, meski penampilannya terbilang cukup lumayan untuk pemain seusianya. Calgary Vipers yang bermain di Golden Baseball League kemudian mengontraknya.
Akan tetapi, dia ditolak masuk Kanada karena catatan kasus penganiayaan yang menjeratnya sewaktu remaja. Vipers lantas mencari pengganti dan ingin menukar Odom dengan salah seorang pemain muda dari Laredo Broncos di United League. Namun pemain Broncos tersebut menolak hijrah ke Kanada.
Karena transfer ini gagal, manajer utama Broncos, Jose Melendes lalu memutuskan menawarkan uang 1.000 dolar sebagai pengganti. Akan tetapi, tim Viper punya kebijakan tidak melakukan pertukaran pemain dengan bayaran uang, karena akan membuat tim seolah punya masalah keuangan.
Viper pun menolak tawaran uang tersebut, dan meminta pemukul baseball dari kayu maple sebagai gantinya. Melendez menyetujuinya, dan mengirimkan 10 pemukul yang nilai totalnya ditaksir sekitar 804 dolar tersebut.
3. Pencipta kaleng Pringles Dimakamkan dalam Kaleng Hasil Ciptaanya
Setelah meninggal dunia tahun 2008 saat berusia 89 tahun, sang pembuat kaleng Pringles, Fredric J. Baur, dikremasikan. Sesuai wasiat, keluarganya menyimpan sebagian abu jenazahnya di kaleng Pringles (karena tak semua muat dalam satu kaleng).
Kaleng ini kemudian dikuburkan bersama dengan sisa abu jenazah Baur yang ditempatkan di sebuah guci tradisional. Guci kedua yang juga berisi sedikit abu jenazah diberikan ke salah satu cucunya.
Baur pertama sekali mengajukan permintaan penguburan secara aneh ini kepada anak-anaknya tahun 80-an. Setelah ia wafat, anak-anaknya memutuskan mengabulkan permintaan ini, yang mereka kira sekedar gurauan tadinya.
Dalam perjalanan menuju rumah duka untuk menjemput abu jenazah, keluarga Baur singgah di Walgreen untuk membeli sekaleng Pringles. "Aku dan saudaraku berdebat sebentar tentang rasa apa yang akan dipakai," ungkap Larry Baur, anak Fredric. "Namun aku mengatakan, ‘Dengar, kita mesti menggunakan yang rasa asli'."
Dr. Fredric Baur juga adalah orang yang pertama sekali memunculkan ide bentuk adonan goreng Pringle yang seperti pelana (hyperbolic paraboloid) -- adonannya digoreng, bukan dipanggang seperti yang dikira banyak orang.
Saat bekerja di Proctor & Gamble sebagai ahli kimia, dia ditugaskan untuk mencari solusi mengatasi masalah keripik yang lembek dan hancur dalam kemasan. Dia lalu mencari alternatif kemasan dan bentuk keripik. Walau menjadi kreator kaleng kemasan, Baur bukanlah orang yang pada akhirnya melahirkan Pringles sebagai produk komersial.
Keripik asli bikinannya tidak begitu enak sehingga dia akhirnya dipindahkan menangani tugas lain.
ATM Antartika Hingga Cegukan 68 Tahun
4. Ada ATM di Antartika
Ternyata ada mesin ATM di McMurdo Station di Antartika, sekitar 840 mil (1.350 km) dari Kutub Selatan. Tidaklah mengherankan kalau ATM ini adalah ATM paling selatan di dunia.
ATM paling utara di dunia terletak di Longyearbyen, Svalbard, Norwegia, yang berada di tengah-tengah antara wilayah utama Norwegia dan Kutub Utara (atau sekitar 1.287 km dari Kutub Utara).
ATM 'tertinggi' di dunia berada di Nagchu County, Tibet pada ketinggian sekitar 14.800 kaki (4.500 meter) di atas permukaan laut. Sedangkan yang terendah di dunia berlokasi di Ein Bokek, di dekat Laut Mati di dalam sebuah toko kelontong yang terletak sekitar 1.400 kaki (426 meter) di bawah permukaan laut.
5. Ibu Termuda, Berusia 5 Tahun Saat Melahirkan
Lina Media, perempuan termuda ini melahirkan anaknya saat berusia 5 tahun -- lahir pada tanggal 27 September di Ticrapo, Peru. Saat itu ibunda Lina, Victoria, membawanya ke rumah sakit karena perut Lina membesar.
Awalnya kedua orangtua Lina mengira ia kerasukan roh jahat. Namun setelah diperiksa, Dr. Geraldo Lozada mengabarkan bahwa sanag buah hati tengah mengandung 8 bulan.
Sebulan setengah setelah diagnosis tersebut, Lina melahirkan bayi laki-laki lewat operasi caesar, tepatnya pada 14 Mei 1939.
Lina bisa hamil di usia semuda itu akibat kondisi langka yang dikenal sebagai precocious puberty, atau puber sebelum waktunya. Kebanyakan anak perempuan menunjukkan tanda-tanda pubertas saat berusia 10 tahun, sedangkan anak laki-laki pada usia 11 sampai 12 tahun.
Orang-orang dengan kondisi seperti Lina ini cenderung mulai memasuki masa puber saat berusia sekitar 7 tahun. Yang mengejutkan, menurut ibunya, Lina sudah mulai menstruasi pada usia 2,5 tahun dan payudaranya sudah bertumbuh saat berusia 4 tahun. Ketika diperiksa oleh dokter saat berusia 5 tahun, organ-organ seksual Lina didapati telah matang sempurna.
Anak Lina Medina, Gerardo, dinamai berdasarkan nama dokter yang merawat sang ibu cilik. Bocah laki-laki itu tumbuh besar dan mengira kalau sang ibu adalah kakaknya.
Baru pada usia 10 tahun, Gerardo sadar kalau Lina adalah ibunya. Gerardo meninggal dunia tahun 1979 akibat penyakit sumsum tulang pada usia 40 tahun. Lina tak pernah mengungkap siapa ayah dari anaknya, maupun bagaimana ia bisa hamil.
6. Wanita Pertama Ikut Pemilu di Chicago dan Mencoblos Dengan Kaki
Namanya Kittie Smith. Ia kehilangan kedua tangannya sewaktu masih anak-anak karena luka bakar. Tidak jelas bagaimana tangannya bisa terbakar, sedemikian parahnya hingga harus diamputasi.
Banyak yang menduga kalau ayahnyalah yang melakukannya dengan sengaja, mengingat reputasi ayahnya yang kerap mabuk dan melakukan kekerasan pada sang anak. Akan tetapi di kemudian hari Kittie menyangkal prasangka ini, dan menyebutkan kalau hal itu adalah akibat kecelakaan.
Hak asuh ayahnya dicabut segera setelah kejadian tersebut, dan Kittie diserahkan ke Children’s Home Society of Illinois (ibunya sudah meninggal saat Kittie berusia 9 tahun).
Selama beberapa tahun, dia dibawa tinggal berpindah-pindah tempat, dan disokong oleh donasi lewat "Kittie Smith fund". Dia belajar menulis, menjahit dan mengerjakan berbagai pekerjaan lain di Home for Destitute and Crippled Children.
Setelah dewasa, Kittie menghidupi dirinya sendiri dengan menjual lukisan, sulaman dan kartu yang semuanya dibuat dengan menggunakan kakinya.
Kittie akhirnya menjadi perempuan pertama yang ikut pemilu di Chicago Illinois tahun 1913. Amandemen ke-19 baru disahkan pada tahun 1920, namun Kittie sudah bisa memilih tahun 1913 berkat usaha tak kenal menyerah dari Gracie Wilbur Trout dan kelompoknya.
Atas usaha mereka, pada 26 Juni 1913, wanita mulai diizinkan ikut dalam pemilu presiden, dan pemilu-pemilu lainnya, lewat undang-undang yang ditandatangani Gubernur Illinois di hadapan Trout. Tahun 1913, diperkirakan 250 ribu wanita yang dipimpin oleh Kittie Smith mencoblos di Chicago Illinois pada pemilu pertama Illinois setelah disahkannya undang-undang tersebut.
Advertisement
Pria Ini Cegukan Selama 68 Tahun
7. Cegukan Non-Stop Selama 68 Tahun
Fakta [unik](9. Hak Cipta Permainan Tetris "") lainnya datang dari Charles Osborne (1894-1991), pria yang tak henti cegukan selama 68 tahun sejak tahun 1922 hingga 5 Juni 1990. Menurut Guinness Book of World Records, ini adalah rentang waktu cegukan terpanjang yang pernah tercatat.
Cegukannya pertama sekali bermula tahun 1922, sewaktu menimbang babi yang akan dipotong.
"Aku sedang menggantung babi seberat 350 pound (sekitar 158 kg) untuk dipotong. Aku mengangkatnya lalu aku jatuh. Aku tak merasakan apapun, namun dokter kemudian mengatakan kalau pembuluh darah seukuran jarum di otakku pecah," jelas Charles.
Menurut Dr. Terence Anthoney yang menangani Charles di kemudian hari, ia mengalami kerusakan bagian kecil di otaknya yang mencegah respons cegukan.
Awalnya, cegukan Osborne berlangsung rata-rata sekitar 40 kali per menit. Seiring waktu, jumlahnya berkurang hingga sekitar 20 cegukan per menit hingga akhirnya berhenti secara misterius setahun sebelum kematiannya di tahun 1991. Diperkirakan kalau Osborne sudah cegukan lebih dari 430 juta kali sepanjang hidupnya!
8. CIA pernah menggunakan kucing sebagai mata-mata
Tahun 1960, CIA menghabiskan dana lebih dari 20 juta dollar (sekitar 278 miliar rupiah) selama 5 tahun untuk melatih kucing mata-mata. Ini mungkin awalnya tak seaneh kedengarannya.
Kucing tergolong cerdas, cepat, waspada, dan bisa melompati obyek tinggi. Orang yang melihat kucing juga tak bakal menyangka kalau hewan imut ini adalah mata-mata. Karena alasan inilah CIA menempatkan transmitter ¾ inci di kucing betina berwarna abu-abu dan putih.
Mereka lalu menyembunyikan microphone di telinga dan memasang antena di sepanjang punggung hingga ke ujung ekornya. Akan tetapi, karena kucing tergolong kecil, baterai yang dipasang juga kecil sehingga cuma bisa merekam pembicaraan dalam waktu singkat.
Perlu waktu untuk memastikan semuanya berjalan baik -- memastikan kucing bisa bergerak leluasa dan tidak menjilat atau menggaruk perangkat audio yang disembunyikan di tubuhnya. Bagian yang paling sulit ialah saat melatih kucing untuk mengikuti perintah.
Siapapun yang punya atau pernah mengamati kucing, pasti tahu kalau bisa menyuruh kucing melakukan sesuatu selain dari apa yang dikehendakinya tergolong ajaib.
Setelah menghabiskan waktu dan dana yang tak terbilang sedikit tersebut, CIA merasa mereka sudah bisa menginstruksikan kucing agen mereka untuk bergerak maupun pergi ke lokasi tertentu (asalkan kucing tersebut tidak terdistraksi, merasa bosan atau lapar -- hal yang dialami oleh para kucing nyaris sepanjang waktu).
CIA pun memutuskan menguji lapangan agen kucing yang telah dilatih khusus tersebut. Mereka menuju ke jalanan di seberang lokasi yang diketahui sebagai titik kumpul Soviet di Washington, D.C.
Sasarannya: dua pria yang sedang duduk di bangku sebuah taman. Mereka lalu mengutus si kucing agen rahasia tersebut. Malang, baru sebentar si kucing melangkah, ia langsung tertabrak taksi yang melintas hingga tewas. Proyek yang disebut "Acoustic Kitty" ini pun langsung dianggap gagal dan dibatalkan.
Kucing Mata-mata Hingga Hak Cipta Tetris
9. Hak Cipta Permainan Tetris
Permainan ini diciptakan oleh Alexey Leonidovich Pajitnov, dengan bantuan dari Dmitry Pavlovsky dan Vadim Gerasimov yang memindahkannya ke sebuah PC IBM. Tetris kemudian diluncurkan pada tanggal 6 Juni 1984.
Waktu itu, Pajitnov bekerja di Dorodnicyn Computing Center, bagian dari pusat riset yang dibiayai pemerintah di Moskow yang bernama Akademi Ilmu Pengetahuan Soviet. Karena Pajitnov bekerja untuk pemerintah dan menggunakan peralatan milik pemerintah saat menciptakan Tetris, hak cipta permainan ini pun dipegang oleh pemerintah awalnya tanpa membayar royalti apapun kepada Pajitnov.
Permainan ini sontak menjadi populer di Uni Soviet karena disebarkan secara gratis di Eropa Timur dan Uni Soviet. Dalam kurun setahun sejak peluncurannya, tetris telah menyebar hingga ke Eropa Barat, dan mencapai Amerika Utara pada tahun 1987.
Pada waktu itu, Uni Soviet mendirikan perusahaan bernama Elorg (Elektronorgtechnica) untuk mengelola lisensi Tetris di seluruh dunia -- mereka gagal, dalam artian hampir tak memperoleh royalti apapun. Banyak perusahaan yang begitu saja menjual lisensi permainan tersebut walau belum diberi hak untuk itu.
Yang paling terkenal adalah British Andromeda, yang sudah lebih dahulu menjual hak lisensi ke perusahaan lain selagi negoisasi untuk memperoleh hak tersebut sebenarnya sedang berlangsung (perusahaan ini pada akhirnya gagal memperoleh hak lisensi). Pada 1988 permainan ini menjadi hit besar di Amerika Serikat, dimainkan di komputer dan NES (Nintendo Entertainment System) dan terjual sebanyak lebih dari dua juta kopi.
Setelah Uni Soviet tumbang pada tahun 1991, Pajitnov pindah ke Amerika Serikat, akan tetapi pemerintah Rusia masih mempertahankan hak lisensi Tetris. Pada akhirnya, di tahun 1996, hak atas permainan ini diserahkan ke Pajitnov yang kala itu bekerja di Microsoft (ia bekerja di sana dari tahun 1996 hingga 2005).
Pajitnov lalu mendirikan The Tetris Company bersama rekan bisnisnya Henk Rogers. Ia pun akhirnya memperoleh royalti atas permainan hasil kreasinya 12 tahun sebelumnya itu. The Tetris Company masih mengelola lisensi permainan tersebut hingga saat ini.
Advertisement