Abu Bastian: `Think Smart` dalam Bersocial Media

Kepopuleran laki-laki yang mempunyai nama lengkap Kapten Infanteri Abu Bastian S.Ikom.M.Si ini muncul sejak ia berada di dunia entertainment

oleh Liputan6 diperbarui 10 Jan 2016, 12:36 WIB
c

Citizen6, Jakarta Kepopuleran laki-laki yang mempunyai nama lengkap Kapten Infanteri Abu Bastian S.Ikom.M.Si ini muncul sejak ia berada di dunia entertainment. Saat itu sebagai aktor berbakat, ia mempunyai banyak fans.

Namun dunia gemerlap itu tak mengalihkan cita-citanya untuk menjadi tentara. Karena ia yang hanya mempunyai akun Twitter dan Instagram @bubastian ini lahir dari keluarga tentara.

Perubahan itu membuatnya mengalami konflik batin. Karena sebelumnya ia sebagai aktor yang biasa dilayani, berubah menjadi seorang tentara yang mandiri. Namun ia lambat laun juga bisa menikmatinya.

Ada beberapa alasan kenapa ia meninggalkan dunia keartisan. Menurut Abu yang mempunyai hobi berenang, otomotif dan nonton ini ia ingin mengaplikasikan ilmu yang diperolehnya selama belajar di Akmil. Kedua di dunia hiburan tak ada kepastian. Dan ketiga sebagai warga negara ia ingin lebih berguna untuk Indonesia.

Kepopuleran laki-laki yang mempunyai nama lengkap Kapten Infanteri Abu Bastian S.Ikom.M.Si ini muncul sejak ia berada di dunia entertainment

Keputusannya ini sangat didukung oleh keluarga, terutama oleh ayahnya. Pada saat acara pelantikan menjadi perwira, ayahnya menangis.

Saat ini Abu, menjabat sebagai Kepala Tim IT Penerangan Kodam Jaya. Meski  tak lagi menjadi aktor, kepopulerannya tak surut. Follower di akun Instagram dan Twitternya puluhan ribu.

Namun ada saja, orang-orang jahat yang memanfaatkan kepopulerannya di social media untuk melakukan penipuan untuk memperkaya diri.  Saat ini ada sekitar 64 akun Facebook yang mengatas namakan Abu Bastian. Padahal ia tak pernah mempunyai akun Facebook.

Entah karena terpukau dengan tampang Abu atau sebab lain, para Facebooker terutama perempuan tak berpikir kritis menghadapi para penipu ini.

Seperti yang disampaikan pada Jumat, 8 Januari 2016 banyak ibu-ibu yang menjadi korban yang mengatasnamakan dirinya. Modusnya  biasanya soal cinta. Awalnya Abu Bastian palsu hanya minta pulsa, namun lama-lama minta uang untuk mengurus mutasi ke wilayah tempat tinggal korban.
Beberapa korban bahkan kehilangan uang dengan jumlah yang fantastis: ratusan juta.

Karena itu ia berpesan kepada para netizen khususnya para perempuan untuk lebih cerdas dalam menggunakan social media. Jangan mudah terbujuk rayu oleh orang yang mengatas namakan dirinya. 

Tentang Indonesia, sebagai tentara nasional ia melihat bahwa Indonesia adalah negara yang hebat, negara kaya yang harus potensinya, terutama para pemudanya untuk meneruskan perjuangan para pahlawan.    

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya