Liputan6.com, Jakarta - Nama Fadly, Yoyo, Rindra, dan Stephan Santoso yang tergabung dalam Musikimia tentu sudah tak asing lagi. Apalagi bagi orang-orang yang mengaku sebagai pecinta musik Indonesia.
Bagi para penggemar musik tanah air, terutama fans Musikimia, belum lama ini disampaikanlah satu kabar gembira. Dikabarkan oleh Sony Music Indonesia bahwa Musikimia akhirnya 'sudah paripurna dalam berjibaku' mempersiapkan album terbarunya, Intersisi.
Baca Juga
Advertisement
Album baru empat musisi kelas kakap ini merupakan full album pertama dari Musikimia. Sebelumnya, mereka sempat mengeluarkan mini album bertajuk Indonesia Adalah di tahun 2013.
Pada 2 Oktober 2015 lalu telah dibuka pre-order eksklusif album Intersisi di iTunes dalam format khusus Mastered For iTunes. Lalu pada Rabu, 6 Januari 2016, album ini resmi dibuka di iTunes melalui hampir semua layanan digital seperti Deezer, Guvera, Langit Musik, Melon, dan Mix Radio.
Khusus untuk iTunes, album ini langsung bertengger di chart posisi pertama. Di hari yang sama, preview dari album ini sudah tersedia di Youtube Sony Music, dan serta merta diakses oleh lebih dari 1000 view. Hal tersebut menjadi prestasi membanggakan sekaligus membuktikan animo masyarakat yang sudah menantikan karya terbaru mereka.
Judul Intersisi di album ini, dimaknai sebagai penyatuan berbagai sisi berbeda dalam satu titik temu (Bhineka Tunggal Ika), yang di dalamnya mengusung keragaman unsur-unsur musikal mulai dari rock, pop, blues, metal, reggae, sampai keroncong yang dibalut dengan harmonis. Potongan melodi etnik khas Nusantara juga sesekali terdengar.
Khusus album ini, Musikimia berkolaborasi dengan 5 orang co-producer, yaitu Gugun (GBS), Eben (Burgerkill), Bondan Prakoso, Nikita Dompas (Andien, Potret) Stevi Item (Deadsquad, Andra and the backbone).
Masing-masing co-producer membantu mengerjakan dua buah lagu yang dipilih oleh Musikimia. Kehadiran para musisi handal sebagai co-producer, sangat berperan dalam memberikan kontribusi ide-ide kreatif yang memperkaya warna album mereka.
Single perdana dari album ini, Dan Bernyanyilah telah dirilis sejak Oktober 2015 dan sudah menjadi top airplay di radio-radio. Filosofi band yang terbentuk pada 17 Agustus 2012 ini, mengungkapkan kecintaannya pada musik yang ada di dalam lagu tersebut dan hal itu tersurat pada liriknya, "nyanyikan apa yang kau rasakan, rasakan apa yang kau nyanyikan."
Tentunya bagi yang mengaku sebagai Senyawa, fans berat Musikimia, selain membeli dalam layanan digital, album fisik yang akan tersedia pada pertengahan Januari 2016 pun wajib menjadi buruan.
