Liputan6.com, Jakarta Budi Anduk sepertinya ingin menutup rapat-rapat penyakit yang dideritanya. Ia tak mau orang-orang terdekatnya tahu kalau dirinya menderita kanker paru-paru.
"Untuk awal kami tidak membuka karena dipesankan almarhum Budi Anduk untuk tidak beri tahu yang lain, hanya cukup kami yang tahu. Pesan almarhum, membicarakannya jangan sampai ramai, walupun hasilnya sudah begini," ujar manajer Budi Anduk, Wawan ditemui di rumah duka di kawasan Jatiwaringin, Bekasi, Senin (11/1/2016).
Advertisement
Wawan menjelaskan, bahwa paru-paru Budi bermasalah sudah sejak lama. Namun Budi tetap bertahan hidup dengan penyakitnya itu. Sampai suatu ketika akhirnya bintang komedi Tawa Sutra itu tak kuasa menahan sakit yang dideritanya dan dilarikan ke rumah sakit saat Idul Fitri 2015.
"Budi menderita ini sudah lama, dari masih di Tawa Sutra. Tapi dia berjuang hidup sampai Lebaran tahun kemarin. Pas Lebaran sempat dirawat di rumah sakit di Cirebon selama 2 minggu. Kondisinya divonis sama dokter ada tumor di paru-parunya itu udah stadium 1," ungkap Wawan.
Sebagai sahabat sekaligus manajer, Wawan ikut merasakan duka yang mendalam atas kepergian Budi untuk selama-lamanya. Apalagi di mata Wawan, Budi adalah sosok pria yang baik.
"Kami merasa sangat kehilangan sosok seorang Budi yang baik, polos, dan nggak neko-neko," kata Wawan. (Pur/Fei)*
