Liputan6.com, Jakarta - Mantan Pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri, angkat bicara seputar rencana Evan Dimas Darmono, berlatih selama empat bulan di Espanyol. Menurut Indra, ada yang janggal dari keberangkatan Evan.
Evan Dimas memang tengah mempersiapkan diri kembali ke Spanyol. Pemain Surabaya United tersebut mendapat kesempatan mencicipi program baru dari La Liga, yakni berlatih di Espanyol.
Baca Juga
- FIFA Ballon d'Or 2015, Nurdin Pilih Messi
- Messi atau Ronaldo, Ini Pilihan Kapten Timnas Asia Tenggara
- FIFA Ballon d'Or 2015: Mengintip Pilihan Para Pemain Top
Advertisement
Selama di sana, Evan bakal mendapat bayaran dari La Liga. Upah Evan Dimas lebih besar dari yang diterima di Indonesia. Dia bisa mendapat gaji sebesar Rp30 juta hingga 50 juta per bulan.
Namun menurut agennya, Arif Wicaksono, Evan tidak berani pergi sendirian ke Spanyol. Karena itu mantan pemain timnas U-19 tersebut bakal ditemani oleh salah seorang kerabat dekatnya.
"Dulu (mentalnya) dia tidak begitu. Waktu masih di Timnas U-19, kita selalu bersama-sama," ujar Indra Sjafri saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (12/1/2016).
Indra mengendus ada unsur ketidaksenangan dari Evan berlatih di Spanyol. Namun pelatih yang kini menangani tim asal Pulau Dewata, Bali United, tersebut enggan membeberkannya secara gamblang.
"Kalau mau tahu, Anda harus menanyakan Evan (Dimas) secara langsung. Tanya dia senang atau tidak mau main di sana. Dia harus jujur sama perasaannya," ujar Indra.
