Wow, Mumi Es Ini Ternyata Berbeda dengan Manusia Biasa

Mayat Otzi atau manusia Similaun yang ditemukan di gletser Tyrolean dan diletakkan di Museum Arkeolog EURAC, Bolzano, Italia, (4/1/2016). Mumi yang berumur 5300 tahun ini biasa disebut dengan manusia es. (REUTERS / Sudtiroler Archaeologiemuseum)

oleh Satria Yudha diperbarui 12 Jan 2016, 13:33 WIB
20160112-Wow, Mumi Es Ini Teryata Berbeda dengan Manusia Biasa
Mayat Otzi atau manusia Similaun yang ditemukan di gletser Tyrolean dan diletakkan di Museum Arkeolog EURAC, Bolzano, Italia, (4/1/2016). Mumi yang berumur 5300 tahun ini biasa disebut dengan manusia es. (REUTERS / Sudtiroler Archaeologiemuseum)
Mayat Otzi atau manusia Similaun yang ditemukan di gletser Tyrolean dan diletakkan di Museum Arkeolog EURAC, Bolzano, Italia, (4/1/2016). Mumi yang berumur 5300 tahun ini biasa disebut dengan manusia es. (REUTERS / Sudtiroler Archaeologiemuseum)
Seorang ilmuwan memeriksa mumi Otzi di Museum Arkeolog EURAC, Bolzano, Italia, (4/1/2016). Penelitian ini menemukan petunjuk baru tentang ilmu kesehatan yang dimililki oleh manusia es ini. (REUTERS / Sudtiroler Archaeologiemuseum)
Ilmuwan memeriksa mumi Otzi di Museum Arkeolog EURAC, Bolzano, Italia, (4/1/2016). Ditemukannya struktur yang berbeda dari tubuh yang dimiliki manusia Otzi dan manusia modern. (REUTERS / Sudtiroler Archaeologiemuseum)
Tampak tangan mumi Otzi di Museum Arkeolog EURAC, Bolzano, Italia, (4/1/2016). Mumi ini terawetkan sendiri karena tertimbun es saat ditemukan. (REUTERS / Sudtiroler Archaeologiemuseum)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya