Liputan6.com, Los Angeles - Industri musik dunia kembali berduka atas kepergian David Bowie. Sang musisi legendaris meninggal dunia setelah 18 bulan berjuang melawan kanker yang dideritanya.
Kepergian David Bowie untuk selama-lamanya berselang sebulan saat ia menghadiri malam pembukaan pertunjukan barunya, Lazarus di New York. Kehadirannya di sana pada 12 Desember lalu bisa dikatakan menjadi kemunculan terakhirnya di depan publik.
Hal tersebut seperti diwartakan laman Mirror, Selasa (12/1/2016). Saat itu, semua tahu, David Bowie masih dalam kondisi tak sehat.
Baca Juga
Advertisement
Namun ia tetap berjalan, menyapa penggemarnya, dan tak berhenti mengumbar senyum kepada penggemarnya yang telah menunggu di luar Theatre Workshop.
Kala itu, David Bowie terlihat mengenakan blazer hitam yang dipadukan celana jeans serta sepatu hitam. Pelantun hits Starman ini terlihat kurus. Meski begitu wajahnya menunjukkan kalau ia tak dalam keadaan sakit.
Beberapa bulan sebelumnya, David Bowie memutuskan berhenti dari segala aktivitasnya di dunia musik lantaran kerap sakit-sakitan. Ia membatalkan penampilannya di konser Isle of Wight Festival pada Oktober lalu.
David Bowie terakhir kali tampil di atas panggung di Hurricane Festival di Scheebel, Jerman pada 2004. Kala itu saat sedang mempromosikan album barunya Reality ia tiba-tiba mendapatkan sakit di dada hingga ia didiagonosa menderita penyakit jantung koroner.