Liputan6.com, Jakarta - Para eksponen DPP Partai Golkar Riau mengundang Mahkamah Partai Golkar (MPG) untuk menyerahkan dan mendorong digelarnya Musyawarah Nasional (Munas) bersama, antara kubu Agung Laksono dan Aburizal Bakrie atau Ical.
Anggota Dewan Pertimbangan Munas Bali, Hafiz Zawawi, mendorong MPG untuk bersidang guna memutuskan Munas bersama digelar.
"MPG ini mempunyai kewenangan dan legal standing, setelah Munas Riau sudah tak berlaku lagi, Munas Ancol dicabut Surat Keputusannya, dan Munas Bali belum diakui Menkum HAM. Kami anggap bahwa jalan titik mengadakan Munas itu sudah jalan mengatasi masalah di Golkar. Karena itu Munas harus dilakukan segera mungkin," ujar Hafiz di Jakarta, Selasa (12/1/2016).
Menurut dia, sejak partai Golkar lahir, inilah titik paling rendah dari eksisnya partai berlambang pohon beringin itu. "Ini titik nadir paling rendah. Di mana gagal mencalonkan menjadi presiden, kalah dari pemilu (legislatif dan presiden), serta hanya 55 Pilkada (serentak) dari 269 yang diperebutkan," ungkap dia.
Menanggapi hal itu, anggota MPG Mohammad Andi Mattalatta, mengaku sudah mendapatkan banyak laporan soal diadakannya Munas bersama itu. Dia pun menegaskan akan segera bersidang untuk membahas itu.
"Persidangan akan kami lakukan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Ini adalah langkah penyelamatan partai. Saya belum bisa memastikan (hasilnya Munas) karena harus dibahas bersama. Tapi itu kemungkinan besar (Munas)," ungkap Andi.
Di tempat yang sama, anggota MPG lainnya, Djasri Marin, menegaskan, bahwa ini bukan tanda bahwa Mahkamah Partai berpihak ke salah satu kubu.
"Kami bukan dari mana-mana, Mahkamah Partai juga tidak bisa bertindak kalau tidak ada laporan. Saran kami hanya menjadi satu secara menyeluruh, apakah lewat Munas bersama (atau yang lain), putusan Mahkamah tentu perlu kita sidangkan dengan rapat bersama," pungkas Djasri.
Mahkamah Partai Golkar Akan Gelar Sidang Bahas Munas Bersama
Mahkamah Partai Golkar (MPG) akan segera bersidang untuk membahas Musyawarah Nasional (Munas) bersama, antara kubu Agung Laksono dan Ical.
diperbarui 13 Jan 2016, 10:04 WIBMeski melaporkan Agung Laksono cs, Ical tak melaporkan kader Golkar lain yang juga ikut Munas Ancol.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Rencana Investasi Apple USD1 Miliar Dinilai Masih Kurang, Kenapa?
Saksikan Sinetron Naik Ranjang Episode Senin 6 Januari 2024 Pukul 20.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Arti Mimpi Dikejar Ular Hitam: Makna, Tafsir, dan Cara Menyikapinya
Arti Mimpi Nyetir Mobil Sendiri: Simbol Kendali dan Perjalanan Hidup
9 Unggahan Pemain Timnas Indonesia Usai Shin Tae-yong Dipecat PSSI, Kenang Kebersamaan
Fungsi WAN: Pengertian, Cara Kerja dan Manfaatnya
Donald Trump Muncul Bareng PM Italia di Klub Resor Mar-a-Lago, Ada Apa?
Pemerintah Siapkan 5.000 Dapur Makan Bergizi Gratis dan SPPG
Tepis Spekulasi, Joshua Zirkzee Masih Punya Masa Depan di Manchester United
350 Quote Anak Muda Inspiratif untuk Memotivasi Diri
Peringatan Keras Buya Yahya untuk Orang yang Sering Makan Tidak Habis
Makan Bergizi Gratis Bakal Pakai Produk Pangan Lokal, Susu Tetap Impor?