Liputan6.com, Cupertino - Meski belum resmi hadir di perangkat iOS, Apple sudah merilis versi beta sistem operasi iOS 9.3 besutannya baru-baru ini. Tidak ada banyak perubahan di iOS 9.3, hanya saja, Apple mengungkapkan bahwa pembaruan ini diyakini akan menjadi yang terakhir sebelum Apple memperkenalkan iOS 10 di ajang Worldwide Developers Conference (WWDC) bulan Juni 2016 mendatang.
Mengutip informasi Ubergizmo, Kamis (14/1/2016), salah satu fitur baru yang hadir di iOS 9.3 diduga mirip dengan fitur yang lebih dulu hadir di perangkat Android. Fitur itu, disebut-sebut bakal mendapatkan dukungan multi-user.
Sebetulnya, fitur ini sudah ditunggu sejak lama oleh para Apple fanboy--sebutan penggemar produk Apple. Banyak yang mempertanyakan mengapa Apple baru berencana menghadirkan fitur yang sudah lebih dulu hadir di Android tersebut pada saat ini.
Baca Juga
Advertisement
Apple sendiri belum membeberkan bagaimana fitur itu berfungsi. Namun, diduga fitur itu akan sangat menguntungkan dari sisi edukasi. Contohnya, di sekolah para siswa bisa berbagi satu perangkat iPad dengan memasukkan berbagai akun di layar login.
Selain itu, fitur beta ini kelak akan membawa dukungan bagi perangkat Apple Watch, yang sangat membantu developer untuk mempermudah pengujian aplikasi besutannya. Sebab, satu iPhone bisa digunakan dengan banyak perangkat Apple Watch untuk diuji.
Tak hanya multi-user, Apple juga memboyong fitur 'obat tidur' yang diberi nama Night Shift. Fitur ini sangat membantu para pengguna yang suka memakai iPhone atau iPad sebelum tidur karena ketika fitur ini diaktifkan, layar akan langsung meredup dan membuat mata lebih nyaman, sehingga membuat pengguna mengantuk.
Lebih lanjut disebutkan, Apple juga akan memperkuat fitur keamanan dengan Touch ID serta memudahkan pencarian aplikasi yang mendukung Health Apps. Tak lupa, shortcut 3D Touch di aplikasi Weather, Settings, Compass, Health, App Store dan iTunes Store juga akan hadir.
(Jek/Why)