VIDEO: Banyak Orang Hilang, Waspada Ormas Ilegal

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengimbau masyarakat tidak mempercayai ormas-ormas yang menyimpang.

oleh Liputan6 diperbarui 13 Jan 2016, 13:45 WIB
Erry Endra kausar diduga terlibat dengan Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).

Liputan6.com, Surabaya - Erry Endra Kausar, hilang sejak Agustus 2015 dari rumahnya di Surabaya, Jawa Timur. Dia diduga kuat terlibat dalam organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).

Seperti yang ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Rabu (13/1/2016), seragam dan buku terkait Gafatar, ditemukan di lemari pakaian Erry. Adalah Suhari Jono, ayah Erry yang menemukannya. Setelah menggeledah kamar putra bungsunya itu pagi tadi.

Suhari Jono menduga kuat, hilangnya Erry berhubungan dengan Gafatar.

Erry adalah mahasiswa di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Sejak ia hilang, nomor ponselnya tak bisa lagi dihubungi.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memastikan, Gafatar adalah organisasi liar, karena tidak terdaftar di Kementerian Dalam Negeri. Dia juga mengimbau masyarakat tidak mempercayai ormas-ormas yang menyimpang.

Belakangan, Gafatar ramai dibicarakan masyarakat, karena diduga kuat berada di balik hilangnya sejumlah orang di Yogyakarta, Sukoharjo, Boyolali, Surakarta, dan Surabaya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya