Liputan6.com, Jakarta - Mantan Pimpinan KPK Bibit Samad Riyanto pernah menjadi dewan pembina DPP Gerakan Fajar Nusantara atau Gafatar. Bibit mengundurkan diri setelah mengetahui paham sesat yang dianut organisasi tersebut.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (14/1/2016), di balik organisasi massa Gafatar, terselip nama Bibit Samad Riyanto. Keterlibatan mantan Pimpinan KPK ini diawali pertemuan tidak sengaja dengan anggotanya, hingga diminta mengisi seminar dan sarasehan sejak 2012.
Baca Juga
Advertisement
Bibit pun akhirnya dilantik menjadi dewan pembina DPP Gafatar pada Januari 2013 di Denpasar, Bali. Bibit mengakui tidak ada kejanggalan selama dirinya ikut organisasi Gafatar.
Pandangan bibit berubah usai mendapat penjelasan mengenai paham ajaran Gafatar, yang mengacu pada petunjuk Ahmad Musadeq yang mengaku sebagai mesias atau pembawa risalah.
Pada 3 Januari 2015, di hadapan Musadeq, Bibit pun mengundurkan diri sebagai dewan pembina DPP Gafatar. Sejak itu dirinya tak pernah lagi berhubungan dengan siapa pun di Gafatar.