Liputan6.com, Bandung - Yandi Sofyan mengaku kehilangan sosok Dedi Kusnandar yang memilih hijrah dari Persib Bandung ke tim asal Malaysia, Sabah FA.
Hubungan persahabatan antara keduanya tidak hanya terjalin sejak bergabung dalam tim Maung Bandung, namun jauh ketika keduanya di level junior.
Baca Juga
- Rossi Pamer Tunggangan Baru di MotoGP 2016
- Patung Ronaldo di Portugal Dicorat-coret Nama Messi
- Langkah Mengejutkan MU di Bursa Transfer
Advertisement
"Yang pasti kehilangan. Saya, Deden (M. Natsir, Kiper Persib) dan Dado (Dedi Kusnandar) sudah bersama-sama sejak dari Arema. Di Timnas U-23 juga sempet bareng di SEA Games, satu kamar, lalu di Persib bareng juga. Mungkin sekarang jalannya yang berbeda," tutur Yandi.
Menurutnya, Dedi masih kerasan memperkuat Persib, namun kondisi sepak bola Indonesia yang tidak pasti membuat impiannya membawa Persib juara harus tertunda. "Saya tahu Dedi masih ingin di Persib. Tapi mau gimana lagi di Indonesia seperti sekarang ini, semuanya juga butuh kejelasan," tuturnya.
Dirinya berharap agar sahabatnya tersebut bisa sukses di Malaysia dan bisa bergabung kembali dan bekerjasama dalam satu tim.
"Semoga sukses di sana, berprestasi di sana. Mudah-mudahan kedepannya bisa bekerja sama lagi di satu tim," tutupnya.