Liputan6.com, Jakarta - Mantan bek Timnas Indonesia, Mohammad Nasuha ikut prihatin dengan nasib yang dialami Alvin Tuasalamony. Sebelumnya, Alvin merasa dibuang mantan klubnya, Persija Jakarta usai mengalami cedera patah tulang kaki. (Baca selengkapnya di sini)
Nasuha pun berharap Alvin menjadi pemain terakhir yang mendapat perlakuan seperti itu. Bek berusia 31 tahun tersebut ingin semua tim memperhatikan para pemainnya.
Baca Juga
- 5 Rekor Ronaldo yang Sulit Dipecahkan Dalam Waktu Dekat
- Ironis, Pedrosa Masuk Daftar Penunggak Pajak di Spanyol
- Baru Dibeli Arsenal, Elneny Terancam Absen Setahun
Advertisement
"Seharusnya, saat kita masuk ke sebuah klub dalam keadaan sehat, keluar juga sehat. Ini harus ada peraturan seperti itu di dalam kontrak," ucap Nasuha.
"Misalkan ada perjanjian di dalam kontrak dan pemain itu masih sakit tapi kontraknya sudah habis, pemain harus dirawat sampai sembuh dulu. Jangan langusng diabaikan," tambahnya.
Pria kelahiran Banten itu menyadari betul hal yang dialami Alvin. Sebab, Nasuha yang sempat menjadi andalan timnas Indonesia juga sedang mengalami cedera. Nasuha bernasib lebih bagus karena mengalami cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) saat masih memperkuat Persib Bandung.
"Waktu saya cedera di Persib mereka tanggung jawab karena kami tercantum dalam kontrak. Tapi ketika kontrak itu berakhir dan saya belum sembuh, (perawatannya) langsung putus," katanya.
Nasuha sendiri memang masih dalam tahap pemulihan cedera ACL. Dia ingin kembali lagi ke lapangan hijau. Namun sayang, belum ada tim yang menawarkan kontak. Nasuha memprediksi bulan depan cedera yang dialaminya sudah pulih total. Dia juga berharap bisa segera kembali ke lapangan hijau.
"Saya masih ingin bermain sepak bola, tapi belum ada tawaran. Kalau masih cedera, klub ragu menawarkan kontrak," jelasnya.