Liputan6.com, Melbourne - Petenis asal Rusia Maria Sharapova membuat pengakuan mengejutkan sebelum memulai turnamen Australia Terbuka, hari ini, Senin (18/1/2016) di Melbourne Park, Australia.
Baca Juga
- Dari Jaket Hijau, Anang Ma'ruf Kini Berbatik dan Safari
- Wartawan Gendut Ajak Van Gaal Bertaruh Sebelum Akhir Mei
- 5 Atlet Wanita Bertubuh Montok
Advertisement
Jelang ajang kejuaraan grand slam pembuka tahun 2016 tersebut, dia mengaku telah menemukan sepasang celana dalam bermotif leopard atau macan tutul di antara cucian pakaian bersih kiriman laundry. Maklum, cedera yang dialami Sharapova dua pekan lalu memang memberikan kesempatan untuk Sharapova berlatih lebih dini di Negeri Kangguru itu.
Dalam konferensi pers jelang lawan petenis Jepang Nao Hibino, runner-up tahun lalu itu menceritakan pengalamannya. "Saya baru dikembalikan sepasang celana dalam yang bukan milik saya, kira-kira 45 menit yang lalu. Lucu juga kalau kalian bertanya itu," tutur Sharapova dilansir dari Daily Mail, Senin (18/1) siang.
"Itu celana perempuan, bukan pria, motifnya juga macan tutul. Saya langsung sadar itu bukan milik saya. Apakah bakal ada kecelakaan laundry lebih banyak lagi yang perlu saya selesaikan sebelum kami melanjutkan hari kami," tutur wanita 28 tahun ini.
Catwalk Para Petenis
Seperti yang kita ketahui, Australia Terbuka banyak ditunggu publik pecinta tenis karena hebohnya warna pakaian para atlet yang berlaga di sana. Tak seperti Wimbledon dengan regulasi kaku yang mewajibkan kostum serba putih, gran slam terbuka ini bagai catwalk untuk perusahaan perangkat olahraga, semisal Nike dan Adidas.
Mungkin pengirim celana dalam bermotif macan tutul itu ingin juara Prancis Open dua kali tersebut memakainya. Selain insiden celana dalam, Sharapova mengaku juga kehilangan kaos kesayangannya. "Baru-baru ini saya kehilangan kaos bagus di Brisbane 10 hari yang lalu," pungkasnya.
Sharapova sendiri awalnya sempat diragukan tampil di Australia Terbuka. Pasalnya, dia sempat mengalami cedera lengan, yang membuat dirinya absen di ajang Brisbane International beberapa waktu lalu.
Namun, Sharapova mengaku kini sudah dalam kondisi baik. Dia bahkan yakin bisa mengulang sukses tahun 2008 saat menjadi juara di ajang ini.
Advertisement