Liputan6.com, Roma: Usaha Juventus mempertahankan gelar Coppa Italia menemui jalan terjal. Malam nanti, Rabu, 20 Januari 2016, mereka akan melakoni partai panas perempatfinal Coppa Italia melawan Lazio.
Baca Juga
- Intip Perbedaan Motor Lama dan Baru Milik Rossi-Lorenzo
- Ronaldo Minta Bayaran Usai Jadi Penerjemah Messi dan Neymar
- Tiru Gaya Hidup Ronaldo, James Rodriguez Lupa Daratan
Advertisement
Ini bisa dikatakan sebagai ulangan laga final musim lalu. Diketahui Juventus merengkuh titel ke-10 dan mencatatkan diri sebagai tim tersukses dalam perhelatan ini usai menumbangkan Lazio lewat waktu ekstra dengan skor 2-1.
Pada pembukaan kompetisi, kedua kubu juga sempat bertemu di pentas Super Coppa. Kembali Bianconeri menang melalui gol dua penggawa anyar Mario Mandzukic dan Paulo Dybala.
Terakhir mereka berhadapan di kancah Serie A pada awal Desember 2015. Bermain di Olimpico, 'Si Nyonya Tua' tetap perkasa. Mereka menang 2-0 lagi.
Menyimak catatan di atas, tak heran bila secara di atas kertas Juventus lebih diunggulkan atas Lazio. Apalagi sekarang performa mereka juga sedang bagus-bagusnya.
Walau sempat mengalami krisis di awal musim, tapi tim asuhan Massimiliano Allegri sanggup bangkit dan mencatat 10 kemenangan beruntun di Serie A. Catatan impresif tersebut yang menurut gelandang Sami Khedira menjadi motivasi serta pemompa keyakinan ketika bertandang ke kandang Biancoceleste.
"Kami bermai bagus dan dalam performa hebat, tapi Juventus belum meraih apa-apa. Jangan sampai lengah," kata Khedira.
"Kami ingin laju seperti sekarang terus bertahan. Kami punya banyak pertandingan penting di depan mata, dimulai dari Lazio. Kami harus bisa menikmati permainan," sambungnya.
Istirahatkan Pemain
Untuk duel nanti, Juventus dipastikan tidak memainkan sejumlah pemain pilar seperti Claudio Marchisio dan Paul Pogba. Allegri sengaja mengistirahatkan mereka serta memberikan kesempatan kepada pemain lain untuk tampil.
Walau bisa dikatakan turun dengan sejumlah penggawa pelapis, tapi Allegri menjamin kualitas tim tidak merosot sedikitpun. Dia paham anak-anak asuhnya akan selalu memberikan yang terbaik di atas lapangan.
"Tim tidak memperlihatkan tanda-tanda melemah ketika saya banyak membuat perubahan. Malam nanti tim terbaik yang akan turun ke lapangan, sama halnya ketika menghadapi Roma," tegasnya.
Sementara Lazio yang terakhir kali mampu melumpuhkan Juventus pada semifinal Coppa Italia 2013 silam, membulatkan tekad untuk meraih hasil bagus di depan publiknya sendiri. Pelatih Stefano Pioli percaya 'pasukan biru langit' sanggup mengalahkan Juventus meski mereka baru saja mencatat rekor 10 kemenangan.
"Itu akan jadi pertandingan sulit. Juventus baru mencatat kemenangan ke-10 secara beruntun dan penampilan mereka mengesankan. Benar-benar laga yang berat. Mereka tim hebat, tapi bukan tidak terkalahkan," ungkap Pioli.
Sebagai pengganti Pogba, Juventus akan memasang Kwadwo Asmoah. Sedangkan bek senior Andrea Barzagli yang bau pulih dari cedera kemungkinan akan coba diturunkan.
Dari Lazio, kondisi mereka hampir 100 persen. Hanya bek Santiago Gentiletti yang dikabarkan masih berjuang mencapai tingkat kebugaran maksimal usai dibekap cedera.
PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN:
Advertisement