Pasar Tradisional di Yogyakarta Ini Sediakan Spot Khusus Selfie

Pengunjung yang selfie di pasar tradisional terbesar di Yogyakarta itu diyakini bisa membantu promosi Pasar Beringharjo.

oleh Liputan6 diperbarui 21 Jan 2016, 01:03 WIB
Nampaknya fenomena selfie di kebun bunga tengah menjadi tren para penggila selfie di Tanah Air.

Liputan6.com, Yogyakarta - Pengelola Pasar Beringharjo, pasar tradisional terbesar di Kota Yogyakarta, menyiapkan tempat khusus untuk selfie pengunjung atau wisatawan. Lokasi selfie itu di sisi selatan pasar, tepatnya di Jalan Pabringan.

"Di lokasi itu sudah ada landmark baru berupa nama pasar dalam huruf merah berukuran besar yang bisa digunakan sebagai background foto," kata Kepala Bidang Pengembangan Dinas Pengelolaan Pasar Kota Yogyakarta Rudi Firdaus di Yogyakarta, seperti dilansir Antara, Rabu, 20 Januari 2016.

Menurut dia, keberadaan tempat khusus untuk selfie tersebut akan memberikan banyak manfaat terhadap Pasar Beringharjo, terutama dari sisi promosi.

"Jika banyak masyarakat atau pengunjung yang memanfaatkan lokasi itu untuk foto kemudian mengunggahnya ke media sosial, tentu akan ada lebih banyak orang yang mengenal Pasar Beringharjo," kata Rudi.

Selain promosi, keberadaan tempat tersebut juga turut memperindah lingkungan karena lokasi tersebut sebelumnya sangat kumuh. "Lokasi itu kini sudah jauh lebih bersih," ucap Rudi.

Lokasi untuk selfie di Pasar Beringharjo dibangun pada Desember dengan dana dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Bisnis.

Dinas Pengelolaan Pasar Kota Yogyakarta merencanakan menambahkan fasilitas yang sama untuk sejumlah pasar tradisional lain, khususnya pasar yang berada di tepi jalan protokol.

"Anggaran untuk membangun fasilitas tersebut sudah masuk dalam APBD 2016. Harapannya, mulai April sudah bisa dikerjakan," papar Rudi.

Sejumlah pasar yang akan dilengkapi fasilitas yang sama di antaranya adalah Pasar Ngasem, Kranggan, Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta, serta Pasar Sentul.

Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengapresiasi tambahan fasilitas di Pasar Beringharjo tersebut.

"Akan lebih menarik jika di sekitar tulisan itu diberi lampu sorot sehingga tetap bisa dimanfaatkan berfoto saat malam hari," tandas Haryadi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya