Liputan6.com, Mountain View - Google kembali mewarnai halaman pencarian utamanya dengan doodle ilustrasi cabai merah serta seorang pria yang tengah memakannya. Ya, pada hari ini Google Doodle merayakan ulang tahun Wilbur Scoville yang ke-151. Lantas, apa kaitannya pria ini dengan cabai?
Bagi Anda penikmat makanan pedas, apalagi yang ada cabainya, pasti Anda tahu bahwa rasa pedas memiliki tingkatan yang berbeda. Nah, untuk hal ini, Scoville adalah orang yang menemukan satuannya.
Scoville, sebagaimana dilansir Telegraph, Jumat (22/1/2016), lahir pada 22 Januari 1865. Hidupnya memang begitu lekat dengan cabai sampai-sampai ia dijuluki orang yang begitu menggilai rasa pedas.
Baca Juga
Advertisement
Seiring waktu berjalan, Scoville tumbuh menjadi seorang yang ingin tahu bagaimana rasa pedas itu bisa dibedakan. Saat dewasa, ia memilih menjadi ahli farmasi dan berhasil menciptakan alat uji organoleptik, yang saat ini disebut sebagai skala Scoville.
Skala ini digunakan untuk mengukur tingkat kepedasan cabai, yang kemudian distandarkan dalam satuan Scoville Heats Unit (SHU).
Jika Anda mengklik tombol play di Google Doodle, Anda akan dibawa ke sebuah mini game yang memberikan ilustrasi lucu bagaimana tingkat kepedasan cabai di seluruh dunia berbeda-beda.
Di game ini, Anda akan memainkan sebuah es krim yang harus membekukan rasa pedas, mulai dari paprika yang tidak pedas sama sekali (0 SHU) sampai cabai ekstrapedas Trinidad Moruga Scorpion yang pedasnya bisa 'membakar' lidah dengan skala 2 juta SHU.
Mengapa es krim berperan 'melawan' cabai di permainan ini? Karena es krim bisa meredakan rasa pedas setelah kita memakan cabai. Es krim sendiri mengandung larutan gula yang bisa mengukur kadar capsinoid atau pemicu pedas pada cabai.
(Jek/Why)
