4 Kapal Penyelundup Serang Patroli Laut di Tanjung Balai

Diduga, kapal-kapal itu membawa barang selundupan di kawasan perairan Tanjung Balai, Sumatera Utara.

oleh Reza Efendi diperbarui 23 Jan 2016, 00:24 WIB
Petugas berjaga dibelakang truk penyelundupan barang asal impor melalui jalur interseluler di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin (23/11). Polres Pelabuhan berhasil mengamankan 298 koli muatan dari KM UMSINI. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Medan - Patroli laut TNI Angkatan Laut berkekuatan 4 personel diserang puluhan orang yang diduga penyelundup barang di perairan Tanjung Balai, Sumatera Utara. Mereka hendak menyergap 4 kapal milik para penyelundup tersebut.

Komandan Lantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Yudo Margono menjelaskan, peristiwa terjadi Jumat dini hari tadi. Saat itu, petugas sedang berpatroli laut dan mencurigai 4 kapal tersebut. Diduga, kapal membawa barang selundupan di kawasan perairan Tanjung Balai, Sumatera Utara.

"Saat dihampiri petugas, puluhan orang yang berada di dalam kapal langsung menyerang petugas dengan senjata tajam dan bom molotov," ucap Yudo di Medan, Jumat (22/1/2016) sore.


Ia menjelaskan, petugas yang mendapat serangan tersebut tidak tinggal diam dan melepaskan beberapa tembakan ke udara. Bukannya malah berhenti, puluhan penyelundup itu malah semakin beringas dan terus menyerang keempat personel.

"Karena dianggap membahayakan, anggota melepaskan tembakan ke arah kapal. Satu orang bernama Eka dinyatakan tewas," beber Yudo.

Saat ini keempat kapal tersebut telah diamankan pihak Bea Cukai. Kapal-kapal tersebut juga tengah dalam perjalanan menuju Belawan. "Setibanya di sini akan kita periksa terlebih dahulu," tutup Yudo.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya