Liputan6.com, Jakarta - Salah satu visi Microsoft adalah memberdayakan siswa untuk mencapai kesempatan yang lebih baik dalam pembelajaran. Untuk itu, raksasa teknologi ini mengumumkan dua tools baru yang immersive dan inklusif, yakni Minecraft: Education Edition, serta membuka public preview Learning Tools untuk OneNote. Melalui Minecraft, proses belajar diharapkan dapat berjalan secara immersive.
Sampai saat ini, sudah ada lebih dari 7 ribu ruang kelas di lebih dari 40 negara yang menggunakan Minecraft. Pencapaian tersebut diharapkan dapat berlanjut melalui Minecraft: Education Edition.
Minecraft: Education Edition sendiri tengah dikembangkan para penasihat pendidikan. Rencananya, tool ini akan tersedia secara online pada tahun ajaran baru yang akan datang. Selain itu, Minecraft: Education Edition juga didukung komunitas tenaga pengajar online di situs web education.minecraft.net.
"Situs itu juga mendukung program baru yang disebut Minecraft Mentors," jelas Microsoft, dalam keterangannya yang diterima Tekno Liputan6.com, Senin (25/1/2016).
Baca Juga
Advertisement
Adapun Minecraft Mentors merupakan sebuah program guna mempertemukan tenaga pengajar berpengalaman yang telah menggunakan Minecraft di ruang kelasnya dengan tenaga pengajar yang baru pertama kali mencobanya.
Selain itu, Microsoft juga memperkenalkan pembelajaran yang lebih inklusif melalui OneNote. Komitmen Microsoft untuk menyediakan tools yang sesuai dengan berbagai macam cara belajar dilakukan antara lain dengan merilis Learning Tools untuk OneNote yang dapat diunduh langsung melalui situs web OneNote.
Toolbar add-in ini dibuat untuk dapat membantu pembelajaran siswa berkebutuhan khusus, termasuk disleksia. Menariknya, Learning Tools untuk OneNote ini dirancang untuk mendukung pemahaman membaca, immersive reading, dikte, serta pembacaaan per suku kata.
Karena itu, para pendidik dan peneliti yakin bahwa tools ini dapat meningkatkan hasil belajar termasuk mengisi kesenjangan yang penting dalam pendidikan.
(Dam/Why)