Liputan6.com, Jakarta - Hanny, teman minum kopi mendiang Wayan Mirna Salihin, kembali mendatangi Polda Metro Jaya.
Pemeriksaan ini dilakukan setelah sebelumnya dia juga diperiksa selama 2,5 jam sejak pukul 11.00-13.30 WIB dan pulang menumpangi mobil Honda New CRV abu-abu berpelat B 828 TON. Selang satu jam dia kembali menghadiri pemeriksaan lanjutan.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Krishna Murti, mengatakan saat diperiksa siang tadi terkait CCTV, Hanny mengaku lupa.
Baca Juga
Advertisement
Namun saat di perjalanan pulang, Hanny teringat kembali adegan di CCTV yang diperlihatkan penyidik. Karena itu perempuan berwajah oriental tersebut kembali untuk memberikan keterangan.
"Ya dia (Hanny) mengingat sesuatu yang setelah kita tunjukkan CCTV, dia mengingat sesuatu. Dan kemudian dibuat berita acara lanjutan," kata Krishna di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (25/1/2016).
Namun Krishna enggan membeberkan adegan apa yang diingat Hanny. Dia mengatakan, semua akan dibeberkan setelah kepolisian melakukan ekspose dengan kejaksaan.
Rencananya, Selasa 26 Januari 2016 pukul 10.00 WIB, penyidik Unit I Subdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Ditreskrimum akan melakukan ekspose tersebut.
"Semuanya (diinformasikan) setelah ekspose (gelar perkara) saya sampaikan (ke kejaksaan). Besok saya ekspose pukul 10.00 WIB di kejaksaan," ujar Krishna.
Dari pantauan Liputan6.com, Hanny kembali dengan seorang pria yang mengenakan pakaian rapi berwarna abu-abu tua. Sampai saat ini belum ada konfirmasi apakah pria itu pengacara atau bukan.
Pria tersebut menggandeng tangan Hanny sepanjang melewati Gedung Ditreskrimum. Seperti sebelumnya, Hanny enggan mengeluarkan sepatah katapun. Saksi kunci kematian Mirna ini bungkam.