Liputan6.com, Jakarta - Untuk semakin mempererat tali persahabatan antara Indonesia dan Jepang, dan selaras dengan budaya setempat di mana momentum tahun baru lazim digunakan sebagai kesempatan memperkuat silaturahmi dengan mitra kerja melalui perayaan tahun baru 'Shinnenkai'.
Dubes RI untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra menyelenggarakan acara Shinnenkai itu di Wisma Duta bagi para anggota Asosiasi Persahabatan Indonesia - Jepang (JAPINDA).
Acara Shinnenkai dihadiri oleh Ketua JAPINDA yang juga adalah mantan Perdana Menteri Jepang, Bapak Yasuo Fukuda, serta lebih dari 125 orang anggota yang kebanyakan adalah pimpinan berbagai perusahaan terkemuka Jepang. Turut hadir pula perwakilan dari Kementerian Luar Negeri Jepang serta Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang, serta beberapa orang perwakilan juru rawat Indonesia yang tengah bertugas di Jepang.
"Tahun 2015 yang baru lalu merupakan tahun yang bersejarah dan bahkan historis bagi hubungan kedua negara," demikian ditegaskan Dubes Yusron dalam Bahasa Jepang yang fasih pada kesempatan mengawali acara tersebut seperti tertuang dalam keterangan tertulis yang diterima Selasa (26/1/2016).
Baca Juga
Advertisement
Terdapat berbagai pencapaian penting pada tahun 2015, antara lain kunjungan resmi Presiden Joko Widodo ke Jepang, kunjungan kerja Perdana Menteri Shinzo Abe ke Indonesia, pemberlakuan bebas visa bagi turis Jepang untuk berkunjung ke Indonesia (setelah sebelumnya Jepang membebaskan visa bagi turis Indonesia), pengiriman berbagai misi ekonomi Jepang ke Indonesia termasuk program pengiriman 1.200 turis dan pengusaha Jepang ke Jakarta, serta penganugerahan tanda kehormatan Republik Indonesia “Bintang Jasa Utama” kepada 2 tokoh terkemuka Jepang yaitu Bapak Shoichiro Toyoda dari Toyota Motor Corp., dan Bapak Toshihiro Nikai selaku Ketua Liga Parlemen Indonesia - Jepang.
"Berbagai pencapaian ini sudah pada tempatnya mengingat kedua negara memiliki status sebagai mitra strategis," demikian jelas Dubes Yusron.
"Tentunya, saya yakin bahwa di tahun 2016 ini, hubungan kerjasama kedua negara akan dapat semakin diperkuat lagi, dan saya mengajak JAPINDA untuk bersama-sama memperjuangkan hal tersebut".
Ketua JAPINDA, Yasuo Fukuda juga menyampaikan apresiasinya atas kedekatan hubungan kedua negara.
"Kerjasama Indonesia dengan Jepang membawa manfaat nyata bagi rakyat kedua negara," demikian diutarakan Fukuda yang kemudian mencontohkan keberadaan juru rawat Indonesia di Jepang yang telah membantu Jepang menghadapi tantangan penuaan populasi.
"Karenanya, keberadaan beberapa orang perwakilan juru rawat Indonesia di Jepang pada acara kita hari ini merupakan simbol dari hubungan kedua negara yang sangat erat, tidak saja pada tataran Pemerintah dan dunia usaha, melainkan juga pada tataran masyarakat luas," imbuh Fukuda.
Pada kesempatan tersebut, salah seorang wakil perawat Indonesia, Dian juga telah menyampaikan sambutan singkat dalam Bahasa Jepang. Pada kesempatan itu ia menyampaikan komitmen para juru rawat Indonesia untuk menunaikan tugas sebaik mungkin yang diharapkan dapat turut memperkuat rasa persahabatan kedua negara.
Acara Shinnenkai diisi pula dengan pertunjukan budaya Indonesia yaitu seni karawitan gamelan yang dibawakan oleh masyarakat Jepang pencinta budaya Indonesia, sembari menyuguhkan berbagai hidangan tradisional khas Nusantara.