Liputan6.com, Jakarta - Setelah dikabarkan diam-diam menghentikan proyek Google Glass, kali ini Google diketahui telah menghapus jejak keberadaan kacamata pintar besutannya itu di akun media sosial.
Dari penelusuran yang pertama kali dilakukan oleh 9to5Google itu ditemukan bahwa akun Google Glass di beberapa media sosial seperti Twitter dan Facebook telah dihapus. Selain dua jejaring sosial itu, akun Google Glass di Google+ dan Instagram juga mendapat perlakuan serupa.
Mengutip informasi dari laman Mashable, Kamis (28/1/2016), langkah menutup akun media sosial terkait Google Glass yang dilakukan Google, diperkirakan merupakan salah satu cara perusahaan tersebut untuk beranjak ke teknologi berikutnya.
Terlebih, seperti yang sudah diketahui, proyek kacamata pintar ini tidak mendapat tanggapan positif dari pengguna. Untuk itu, wajar apabila Google kemudian ingin menghentikan informasi terkait Google Glass lewat akun media sosial.
Baca Juga
Advertisement
Hanya saja, langkah ini disayangkan oleh beberapa pihak yang menilai bahwa Google Glass merupakan salah satu teknologi wearable devices yang mutakhir. Dan, masuk dalam bagian krusial dari pengembangan teknologi wearable device saat ini.
Kendati demikian, Google juga diketahui tak berlarut-larut dalam kegagalan ini. Perusahaan yang berbasis di Silicon Valley itu juga dikabarkan telah mengembangkan kacamata pintar generasi kedua.
Lewat proyek yang diberi nama Project Aura, Google diketahui tengah mengembangkan dua versi wearable device anyar. Bahkan, akhir tahun lalu, sudah sempat beredar foto di internet yang diduga kuat merupakan seri terbaru dari Google Glass.
(Dam/Isk)