Liputan6.com, Jakarta Bepergian dengan pesawat tentu akan melewati sejumlah pintu dengan pengecekan keamanan. Bisa jadi ketika menghadapi keamanan bandara, ada ketengangan yang mencekam.
Para penumpang harus melewati sejumlah pengecekan. Tak jarang harus antre lama menghadapi petugas keamanan bertampang sangar.
Advertisement
Namun, ada hal-hal konyol yang membuat para calon penumpang tersenyum saat melewati pengecekan bandara. Tak hanya itu, pemandangan aneh kerap terlihat saat melewati keamanan bandar udara.
Kisah aneh pintu bandara pun menjadi berita yang menarik perhatian pembaca Liputan6.com kanal Global. Dua berita lainnya yang paling banyak dibaca adalah mengenai foto sebuah kentang bernilai miliaran rupiah dan kisah sedih rumah bordil di Pompeii.
1. 5 Kejadian 'Aneh' di Pintu Keamanan Bandara
Seorang pelancong, Mira Zaslove kerap mendapatkan pengalaman lucu di tiap keamanan bandara. Kali ini, perempuan asal Michigan AS menemukan seekor anak anjing lucu berkeliaran di sekitar petugas keamanan bandara.
"Bandara Viequs itu bandara kecil. Hanya melayani rute lokal dari San Juan, Puerto Rico. Para petugas keamanan memperlakukan kami dengan ramah dan suasana informal. Dan di pintu cek keamanan, aku menemukan seekor anjing mungil asik berlari-lari," ujar Mira.
"Rupanya, ia tinggal di situ. Seluruh staf merawatnya."
2. Fotografer Jual 'Sebuah Kentang' Seharga Miliaran Rupiah
Seorang warga Paris, Prancis, belum lama ini mengeluarkan lebih dari US$ 1 juta dolar untuk foto sebuah kentang. Itu menjadi salah satu dari 20 foto termahal yang pernah terjual.
Jangan langsung menilai dan merasa heran tanpa alasan, foto ini diambil oleh Kevin Abosch, seorang fotografer yang sedang naik daun di dunia sekarang.
Klien yang membuatnya terkenal antara lain penghuni Silicon Valley seperti Sheryl Sandberg, Eric Schmidt, and Jack Dorsey.
Subjek terkenal lainnya termauk Johnny Depp, Setven Spielberg, Dustin Hoffman, Dennis Hopper dan Malala Yousafzai.
3. Kisah Sedih di Balik Rumah Bordil di 'Kota Maksiat' Pompeii
Suatu hari pada tahun 1819, Francesco Gennaro Giuseppe mengunjungi pameran di Museum Arkeologi Naples. Mengajak serta istri dan putrinya yang masih belia.
Wajah Sang Raja Dua Sisilia itu sontak memerah, malu juga terhina bukan kepalang menyaksikan artefak-artefak erotis yang terlampau eksplisit. Berupa lukisan dinding, relief, juga patung.
Ia pun langsung bersabda. Memerintahkan semua koleksi 'jorok' itu disingkirkan lalu ditempatkan ke sebuah ruangan rahasia yang tertutup rapat: Gabinetto Segreto.