Aksi Ekstrem Pemuda Tunisia Jahit Mulut Demi Tuntut Pekerjaan

Yosri Adjili (25), seorang pengangguran, melakukan aksi mogok makan dan menjahit mulutnya ketika berunjuk rasa menuntut diberikan pekerjaan, di halaman kantor pemerintah setempat di Kasserine, Tunisia, Rabu (27/1). (REUTERS/Zohra Bensemra)

oleh Arny Christika Putri diperbarui 28 Jan 2016, 08:22 WIB
20160127-Aksi Ekstrim Pemuda Tunisia Jahit Mulut Demi Tuntut Pekerjaan-Tunisia
Yosri Adjili (25), seorang pengangguran, melakukan aksi mogok makan dan menjahit mulutnya ketika berunjuk rasa menuntut diberikan pekerjaan, di halaman kantor pemerintah setempat di Kasserine, Tunisia, Rabu (27/1). (REUTERS/Zohra Bensemra)
Yosri Adjili (25), seorang pengangguran, melakukan aksi mogok makan dan menjahit mulutnya ketika berunjuk rasa menuntut diberikan pekerjaan, di halaman kantor pemerintah setempat di Kasserine, Tunisia, Rabu (27/1). (REUTERS/Zohra Bensemra)
Aksi Yosri Adjili (25), seorang pengangguran saat melakukan mogok makan dan menjahit mulutnya ketika berunjuk rasa menuntut diberikan pekerjaan, di halaman kantor pemerintah setempat di Kasserine, Tunisia, Rabu (27/1). (REUTERS/Zohra Bensemra)
Yosri Adjili (25), seorang pengangguran, melakukan aksi mogok makan dan menjahit mulutnya ketika berunjuk rasa menuntut diberikan pekerjaan, di halaman kantor pemerintah setempat di Kasserine, Tunisia, Rabu (27/1). (REUTERS/Zohra Bensemra)
Kondisi Yosri Adjili (25), seorang pengangguran, saat melakukan aksi mogok makan dan menjahit mulutnya ketika berunjuk rasa menuntut diberikan pekerjaan, di halaman kantor pemerintah setempat di Kasserine, Tunisia, Rabu (27/1). (REUTERS/Zohra Bensemra)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya