Liputan6.com, Cardiff Ratusan pelayat yang menghadiri pemakaman ayah dan anak korban kecelakaan maut di Lamby Way, Cardiff, Inggris dibikin kaget oleh tayangan video porno yang diputar di layar ukuran besar, persis di depan liang lahat.
Butuh waktu hampir empat menit untuk mematikan video porno bervolume sangat keras yang bergema sepanjang krematorium itu. Pihak taman pemakaman pun segera melakukan penyelidikan.
Baca Juga
Advertisement
Adalah Simon Lewis (33) dan Simon Lewis Jr (0 bulan) yang menjadi korban kecelakaan maut pada malam tahun baru 2016. Istri Simon yang tengah mengandung, Amanda dan putri mereka berumur 3 tahun juga menjadi korban, tapi mereka dinyatakan selamat. Dokter di University Hospital of Wales menyarankan Amanda mengeluarkan janin dengan cara caesar. Hanya saja bayi laki-laki itu meninggal dunia tak lama setelah dilahirkan.
Menurut pihak keluarga Simon yang tak ingin disebutkan namanya, ayah mertua Simon marah besar akan kejadian itu dan meneriaki para staf yang ada di lokasi pemakaman. "Pastur langsung meminta maaf atas kejadian itu. Ini merupakan kejadian pertama selama 30 tahun menjadi pastur untuk pemakaman," kata orang tersebut dikutip dari situs Daily Mail, Sabtu (30/1/2016).
Sang pendeta yang pernah bekerja sebagai presenter televisi dan radio, Lionel Fanthorpe (80) menceritakan, semua orang panik saat video porno itu dimainkan. Semua anggota marah besar.
"Beruntung ada seorang insinyur yang datang untuk mematikan video itu. Tampaknya itu semacam kecelakaan elektronik," kata Lionel.
"Saya sendiri sedih melihat kejadian itu. Semua keluarga yang tengah berduka akibat kehilangan Simon dan bayinya malah mendapat cobaan seperti ini," kata Lionel.