Liputan6.com, Jakarta - Facebook telah mengumumkan jumlah pengguna serta pendapatannya pada kuartal keempat yang hasilnya sangat menarik. Namun, ada fakta lain yang lebih menarik, yakni fakta bahwa lebih dari separuh pengguna Facebook, atau 51,7 persennya, mengakses jejaring sosial media itu melalui perangkat mobile.
Berdasarkan informasi yang dikutip dari Tech Times, Jumat (29/1/2016), perusahaan yang berkantor di Menlo Park, California, Amerika Serikat ini, tercatat telah memiliki 1,59 miliar pengguna aktif per 31 Desember 2015. Angka ini naik 14 persen dibandingkan tahun lalu.
Baca Juga
Advertisement
Dalam laporan yang sama, disebutkan pula bahwa sekitar 1,44 miliar pengguna Facebook merupakan penguna aktif yang mengakses melalui perangkat mobile. Jumlah ini naik 21 persen dibandingkan tahun lalu.
Perusahaan yang didirikan oleh Mark Zuckerberg dan kawan-kawannya ini juga berbagi informasi tentang pengguna aktif per harinya, yang kini mencapai angka 1,04 miliar. Jumlah ini meningkat 17 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Sementara, 934 juta pengguna mengakses akun Facebook melalui ponsel setiap harinya atau meningkat hingga 25 persen dibandingkan tahun lalu.
Antara kuartal ketiga dan keempat, Facebook berhasil menambah jumlah pengguna yang hanya mengakses akun Facebook melalui ponsel atau perangkat mobile. Pada kuartal ketiga, pengguna yang hanya membuka akunnya dari perangkat mobile terhitung mencapai 46,9 persen dari angka keseluhan pengguna aktif Facebook.
"Pengguna yang hanya membuka dari perangkat mobile didefinisikan sebagai pengguna yang mengakses Facebook melalui ponsel, baik membuka laman, menggunakan aplikasi Facebook, atau menggunakan aplikasi Messenger pada 30 hari terakhir dari kuartal yang berjalan," ungkap Facebook.
Hal ini menunjukkan pentingnya perangkat mobile bagi perusahaan berbasis teknologi.
Beberapa bulan lalu, Google mengumumkan bahwa lebih dari separuh pencarian dilakukan melalui perangkat mobile dan kini Facebook ikut mengumumkan hal yang sama.
Wow, betapa pertumbuhan internet mobile meningkat sangat tajam dan cepat. Itulah sebabnya, mengapa perusahaan berbasis teknologi perlu mengembangkan aplikasi-aplikasi serta mobile website sehingga bisa makin memberikan kenyamanan bagi para penggunanya.
(Tin/Why)