Liputan6.com, Jakarta - Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap 2 terduga teroris di Ciputat, Tangerang Selatan, sekitar pukul 07.00 WIB tadi. Warsito dan Jafar diduga terlibat teror di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
Keduanya dikenal warga sekitar sangat tertutup, tapi ramah.
Seorang warga, Pandi, mengungkapkan Warsito dan Jafar sudah tinggal di rumah mertuanya di Kampung Maruga RT 05/04 Kelurahan Serua, Ciputat, sejak lama. Kedua pria itu dikenal sebagai pedagang pasar malam keliling.
"Kerjanya gitu, jualan pakaian di pasar malam keliling. Jadi bukanya enggak setiap hari, tapi pada hari tertentu saja dan di mana saja," tutur Pandi.
Baca Juga
Advertisement
Dalam keseharian, istri dan mertuanya mengenakan jilbab dan cadar. Warsito dan Jafar juga selalu mengenakan celana di atas mata kaki.
Kalau Jumat tiba, kedua pria tersebut tidak pernah melakukan salat Jumat di dekat rumah. Padahal, rumahnya bersebelahan dengan masjid warga.
Di rumah tersebut juga didirikan taman kanak-kanak (TK) bernama Baiti Jannati. Menurut warga, muridnya pun bukan berasal dari warga sekitar. "Tapi berdatangan dari luar, jumlahnya juga enggak banyak," kata Pandi.
Dia dan warga sekitar tak menyangka bila Warsito dan Jafar terlibat dalam kegiatan atau jaringan teroris. "Ya, mudah-mudahan saja tidak benar," kata Pandi.