PDIP Bakal Pinang Ahok untuk Pilkada DKI?

Arteria juga berpandangan, Ahok mempunyai kedekatan emosional yang baik dengan Presiden Jokowi.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 28 Jan 2016, 14:55 WIB
Ahok & Ridwan Kamil (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Partai politik tengah bersiap-siap jelang Pilkada DKI Jakarta 2017, khususnya menyiapkan bakal calon pasangan terbaik. Di antaranya Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP).

olitikus sekaligus Kepala Badan Saksi Pemenangan PDIP, Aria Bima, mengatakan terkait persiapan Pilkada DKI, semuanya diserahkan kepada dewan pimpinan pusat (DPP).

"Itu otoritas penuh DPP lewat proses penjaringan DPC dan DPD DKI Jakarta," ujar Aria kepada Liputan6.com, Kamis (28/1/2016).

Namun, politikus PDIP lain, Arteria Dahlan, mengisyaratkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, sebagai pilihan yang harus dipilih partainya. Dia menilai itu pilihan rasional.

"Ahok suka tidak suka sudah bawa perubahan positif, revolusi mental sektor birokrasi, dan utamanya peduli dengan pelayanan publik dan kesejahteraan pegawai," ujar dia.


Bukan hanya itu, anggota Komisi II DPR itu juga berpandangan, Ahok mempunyai kedekatan emosional yang baik dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Ahok itu punya chemistry (kedekatan emosional) yang baik, solid dan terjaga dengan Pak Jokowi. Ini penting, karena Jakarta Ibu Kota dan serambi Indonesia, harus punya emosi yang sejalan dengan presiden dan pemerintah pusat," kata Arteria.

Terkait rencana Ahok yang ingin maju sebagai jalur independen, menurut dia tidak masalah. Sebab, sudah ada sinyal dari mantan Bupati Belitung Timur itu untuk diusung partai.

"Memang secara elektabiltas, Ahok memang sudah mendapat dukungan independen, melalui perseorangan saja sudah melebihi syarat. Tapi, secara dialektika politik kepartaian, Ahok memang sudah membuka diri untuk dipinang, elite partai pun sepertinya tidak keberatan," kata Arteria.

Karena itu, jika PDIP benar telah mengusung Ahok, maka tinggal mencari wakilnya yang cocok. "Tinggal dicarikan wakilnya yang bisa tutupi kekurangan Ahok. Kan, semua orang itu tidak sempurna," pungkas Arteria.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya