Liputan6.com, Jakarta Hampir semua orang menyukai udang, terkecuali orang-orang yang memiliki alergi. Penganan ini biasanya bisa ditemukan pada hampir semua restoran seafood. Selain lezat, udang juga memiliki manfaat kesehatan.
Baca Juga
Advertisement
Livescience, Sabtu (30/1/2016) melaporkan, udang kaya protein. Dalam satu ekor udang terdapat 29 gram protein yang tidak kalah dengan yang terkandung dalam 3 ons dada ayam. Udang juga mengandung vitamin B12, Fosforus, krolin, dan iodin serta mineral yang dapat menguatkan sistem imunitas tubuh.
Sayangnya, udang juga sekaligus bisa menjadi ancaman bagi kesehatan. Dalam satu porsi 10 ons udang kukus terdapat 590 miligram kolesterol. Ini melebihi atau setara dua kali lipat batas rekomendasi American Heart Association yang hanya 300 miligram per hari.
Tapi Anda perlu tahu, menurut sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Rockefeller University dan Harvard School of Public Health dan dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition, udang sebenarnya tidak berdampak negatif terhadap profil lipoprotein individu yang sehat.
"Penelitian menunjukkan, makan udang tidak langsung meningkatkan kadar kolesterol LDL pada orang sehat. Risiko yang lebih tinggi justru ditemukan pada orang yang mengonsumsi banyak kuning telur," kata peneliti.
Para ahli kesehatan menilai, udang dapat menyehatkan jantung jika dimasak dengan benar. Seperti misalnya, hindari menggoreng udang atau memasaknya dengan krim, saus tinggi lemak atau mayonaise. Masak udang dengan cara dikukus atau dipanggang. Tapi jika Anda memiliki kolesterol tinggi, konsultasikan hal ini terlebih dahulu pada dokter Anda.
