Liputan6.com, Jakarta - Carmudi, situs jual beli kendaraan online yang berbasis di Berlin, Jerman, melakukan perombakan strategi korporasi secara global. Mereka sepakat menjadikan Indonesia, bersama Vietnam dan Filipina, sebagai corong perkembangan bisnis secara global.
Dalam rilis resmi yang diterima Liputan6.com, Carmudi menilai performa dan potensi pasar di ketiga negara itu paling menonjol dibanding negara lain. Itu pula alasan mengapa Carmudi akan fokus mengembangkan bisnis di tiga negara itu.
Baca Juga
Advertisement
"Fokus utama Carmudi Indonesia di 2016 adalah menggencarkan aktivitas pemasaran di berbagai lini, mulai dari lini atas hingga lini bawah," ujar Subir Lohani, CEO baru Carmudi Indonesia.
Sejak didirikan pada 2013, Carmudi telah beroperasi di 20 negara. Di antaranya adalah Bangladesh, Kamerun, Ghana, Meksiko, Myanmar, Pakistan, Filipina, Qatar, Arab Saudi, Sri Lanka, Uni Emirat Arab, dan Vietnam.
Subir menambahkan, ia terobsesi untuk mengokohkan posisi Carmudi Indonesia dengan cara melakukan berbagai inovasi. "Carmudi akan fokus membangun ekosistem yang terintegrasi untuk kepuasan konsumen," tambahnya.
Ia mencontohkan, nantinya konsumen akan mendapatkan pilihan produk pembayaran, asuransi jika yang dibeli adalah kendaraan bekas. "Bahkan bekerja sama dengan bengkel-bengkel dan tempat cuci kendaraan di berbagai wilayah," tandas Subir.
