Liputan6.com, Jakarta - Danang Paradana Dieva alias Danang D'Academy menjadikan 2015 tahun keberuntungannya. Usai meraih juara kedua di D'Academy 2, pria asal Banyuwangi itu kembali merebut posisi jawara di D'Academy Asia.
Prestasi yang diraih Danang secara bertubi-tubi itu langsung membuat sosoknya semakin melejit. Kini ia telah menjadi bintang dangdut.
Sebagai seorang selebritis yang tengah naik daun, kemana pun dan di mana pun ia berada pasti selalu dikelilingi oleh para penggemar. Tak jarang, para penggemar melukai fisikDanang karena terlalu antusias.
Baca Juga
Advertisement
"Sampai ada yang cakar Danang, sering banget. Di punggungku itu banyak banget bekas cakaran. cubit muka, tapi kadang kalau enggak kesampaian bisa jadi leherku baret. Baju robek juga pernah," ujarnya saat ditemui di SCTV Tower, belum lama ini.
Namun, Danang mengaku tidak merasa terganggu dengan sikap para penggemar yang sedemikian heboh. Baginya, peristiwa semacam itu sudah lumrah dialami oleh siapapun yang menjadi publik figur.
Kejadian seperti itu seringkali terjadi dan tidak dapat dihindari. Terlebih ketika Danang tengah tampil off air. Penyanyi kelahiran 23 April 1991 itu pun mengaku harus siap mental.
"Suka atau tidak suka itulah kondisinya. Bukan risiko, tapi ya kalau kamu pengin jadi publik figur dan masyarakat sedang cinta sama kita ya memang itu yang terjadi," tutup Danang.(Eka/Mer)