Inilah Nyamuk Penyebar Virus Zika yang Mulai Ditakuti Warga Dunia

Sejumlah nyamuk Aedes Aegypti nyamuk terlihat di laboratorium dari Pelatihan dan Penelitian Medis Training Center International (CIDEIM) di Cali, Kolombia (2/2/2016). Aedes Aegypti aktif pada pagi hingga siang hari. (REUTERS/Jaime Saldarriaga)

oleh Johan Fatzry diperbarui 03 Feb 2016, 12:00 WIB
Mengapa Nyamuk Berdengung di Telinga? Begini Penjelasannya!
Sejumlah nyamuk Aedes Aegypti nyamuk terlihat di laboratorium dari Pelatihan dan Penelitian Medis Training Center International (CIDEIM) di Cali, Kolombia (2/2/2016). Aedes Aegypti aktif pada pagi hingga siang hari. (REUTERS/Jaime Saldarriaga)
Nyamuk kerap mendengung di telinga dan membuat tidur tidak nyaman. Inilah jawabannya menurut para ahli. (Via: liputan6.com)
Nyamuk Aedes Aegypti nyamuk terlihat di laboratorium dari Pelatihan dan Penelitian Medis Training Center International (CIDEIM) di Cali, Kolombia (2/2/2016). Nyamuk ini membawa virus Zika yang mengancam kesehatan janin. (REUTERS/Jaime Saldarriaga)
Nyamuk Aedes Aegypti terlihat di laboratorium Oxitec di Campinas, Brasil, (2/2/2016). Para ahli kesehatan memeberikan keterangan bahwa Virus Zika yang menyebar di kawasan Amerika Latin, terutama Brasil dan Kolombia. (REUTERS/Paulo Whitaker)
Nyamuk Aedes Aegypti terlihat di laboratorium Oxitec di Campinas, Brasil, (2/2/2016). Sekitar empat ribu bayi di Brasil lahir dengan kepala kecil (microchepaly) akibat wabah Zika. (REUTERS/Paulo Whitaker)
Larva nyamuk Aedes aegypti yang terlihat di dalam laboratorium Oxitec di Campinas, Brasil, (2/2/2016). Nyamuk inilah yang menyebarkan virus zika yang sekarang ini mulai mengancam negar - negara besar di dunia. (REUTERS/Paulo Whitaker)
Larva nyamuk Aedes aegypti terlihat dalam di laboratorium dari Pelatihan Internasional dan Penelitian Pelatihan Medical Center (CIDEIM) di Cali, Kolombia (2/2/2016). Hingga kini belum ada vaksin untuk virus Zika tersebut. (REUTERS/Jaime Saldarriaga)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya