Trik Mendes Tingkatkan Kesejahteraan 'Kampung KB' Bersama BKKBN

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) siap membantu program Kampung Keluarga Berencana (KB).

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 04 Feb 2016, 08:23 WIB
Menteri Desa, PDTT Marwan Jafar (kanan) menerima Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Chandra Surapaty (kiri) beserta jajarannya di Kantor Kemendesa, PDTT, Jakarta, Rabu (3/2/2016). (Foto: Wahyu Wening)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) siap membantu program Kampung Keluarga Berencana (KB). Program yang dicanangkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) ini, diharapkan mampu membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

"Asalkan itu adalah yang terbaik untuk masyarakat desa, pasti kita dukung. Dan kita akan saling bersinergi untuk ini," ujar Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar saat menerima kunjungan BKKBN di Kantor Kemendes PDTT, Rabu (3/2/2016).

Kemendes akan membuka pintu selebar-lebarnya ke BKKBN untuk mengakses informasi yang dibutuhkan selama program tersebut. Pihaknya juga bersedia bertukar informasi dengan kementerian dan lembaga lainnya, selama hal tersebut digunakan untuk kemajuan desa.

"Kalau BKKBN butuh data tentang desa, akan kita berikan. Kalau soal data desa, memang sudah tepat datang ke sini. Selama itu untuk kepentingan masyarakat desa, pasti akan kita bantu," kata Marwan.

Kampung KB adalah program BKKBN yang akan dibangun di lokasi padat penduduk. Selain untuk menekan pertumbuhan populasi, program ini diharapkan mampu mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Program KB katakanlah saat ini menurun, jadi harus ada yang menggalakkan. Presiden juga menekankan sekali, bahwa kita harus kerja keras untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk," ungkap Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Chandra Surapaty.

Saat ini tingkat pertumbuhan penduduk Indonesia saat ini mencapai 1,49 persen. Ini tidak sebanding dengan target pemerintah yang berupaya menekan populasi menjadi 1,1 persen.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya