Demi Jalan Tol, Bukit Bedugul Dibelah

Rencananya jalan tol akan dibangun di atas laut atau di pinggirannya, namun diputuskan membelah bukit.

oleh Dewi Divianta diperbarui 09 Feb 2016, 05:05 WIB
Jalan tol ini menghubungkan Nusa Dua-Bandara Ngurah Rai- Pelabuhan Benoa Denpasar, di Tanjung Benoa, Bali (Rumgapres/ Abror Riski)

Liputan6.com, Denpasar - Setelah sukses membangun jalan tol di atas laut yang diberi nama Tol Bali Mandara, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali merencanakan pembangunan tol yang akan membelah bukit di pegunungan Bedugul.

Wakil Gubernur Bali, I Ketut Sudikerta, mengatakan bahwa pembangunan jalan tol itu untuk melengkapi pembangunan dan keberlangsungan pariwisata Bali. Rencannya tol tersebut akan menghubungkan Denpasar menuju Kabupaten Buleleng.

"Awalnya jalan tol akan dibangun di atas laut dan rencana dibangun di pinggir laut. Tapi, akhirnya diputuskan melewati pegunungan atau memotong gunung di Bedugul," kata Sudikerta di Denpasar, Senin (8/2/2016).

Menurut Sudikerta, untuk pembangunan tol tersebut memang lebih rasional ketimbang dibangun di atas atau di pinggir laut. Selain itu, di perbukitan tersebut harga tanah lebih murah.

"Pembebasan tanah lebih mudah dilakukan. Kalau jalan bagus pasti akan menarik investasi," kata mantan Wakil Bupati Badung itu.

Pemprov Bali tahun ini akan membangun jalan pintas untuk mempercepat pembangunan tol Denpasar-Buleleng.

"Setelah dibangun shortcut mudah-mudahan dalam waktu dekat DED tol selesai. Itu akan memudahkan perjalanan dari Denpasar menuju Buleleng hitungan menit," kata Sudikerta.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya