Liputan6.com, Atlanta - Dengan semakin sibuknya pria dan wanita berkarir maupun berkegiatan lain di masa kini, mencari jodoh tak lagi menjadi prioritas utama.
Dengan demikian, tidak heran kalau kepraktisan pencarian jodoh secara daring (online) mulai diterima di masyarakat. Namun ternyata, setidaknya ada 2 hal yang harus diwaspadai.
Dikutip dari webMD pada Selasa (9/2/2016), pencarian jodoh secara daring memang meningkatkan kemungkinan mendapatkan pasangan. Data dari Amerika Serikat menyebutkan bahwa 30 persen pasangan heteroseksual mendapatkan jodohnya setelah berkenalan di dunia maya.
Tapi, dengan semakin merebaknya situs kencan daring dan berlimpahnya profil pengguna, perlu kejelian dalam menetapkan harapan.
Baca Juga
Advertisement
Memang mudah mengatakan “ada banyak ikan di laut”, tapi lain urusannya untuk mampu melihat secara dekat. Biasanya ada dua masalah yang dihadapi para pencari kencan secara daring ini, yaitu:
1. Terlalu pemilih
Ketika seseorang melihat betapa banyaknya orang yang bernasib sama, mereka kemudian mengembangkan kecenderungan untuk memilih-milih. Hal ini bisa jadi malah membuat Anda menjadi tak pernah puas, karena merasa masih banyak pilihan yang lebih baik di luar sana.
Namun, jika Anda terus berpikir seperti itu, besar kemungkinan Anda malah tidak akan mendapatkan pasangan. Tentunya Anda tahu bahwa tidak ada orang yang sempurna, dan sayangnya ini juga berarti, tidak ada orang yang akan benar-benar sempurna untuk Anda.
Banyak orang memulai kencan daring dengan harapan yang amat tinggi. Mereka mengira, dengan begitu banyaknya profil untuk dipilih maka pasti ada jodoh yang sempurna untuk setiap orang di masing-masing situs kencan. Sayangnya, siitus kencan tadi juga mengumbar-ngumbar harapan yang sama.
2. Kritik diri sendiri
Ketika Anda tidak menemukan seseorang yang istimewa, wajar jika kemudian Anda merasa, masalahnya ada pada diri Anda. Sayangnya hal ini bisa membuat Anda terperosok lebih dalam hanya untuk mengetahui alasan kenapa Anda selalu ditolak.
Faktanya, banyak orang yang tidak menemukan pasangannya secara daring, dan prosesnya dapat mengecewakan sejumlah pihak. Kalau Anda merasa demikian, ini berarti Anda perlu lebih meningkatkan semangat dan percaya diri lagi (atau meminta seorang dekat untuk membantu), mencari cara lain untuk bertemu dengan seseorang, atau bahkan hengkang dari perkencanan daring.
Namun penting untuk diingat, ketika Anda masih melajang, kehidupan sosial dan waktu pribadi Anda perlu diisi dengan hal-hal selain sekedar berkencan. Penting untuk tetap aktif dalam berbagai kegiatan dan hubungan-hubungan sosial lain yang membuat Anda bahagia.
Hal ini akan membantu mendorong rasa percaya diri, dan tak membuat Anda berfokus hanya pada masalah mencari jodoh saja. Selain itu, Anda akan merasa lebih baik terhadap diri sendiri yang akan membantu Anda mengatur harapan dari pencarian kencan daring.