Aa Gym Masih Aktif Pakai Facebook Setelah Tutup Line

Aa Gym mengajak pengikutnya berhenti menggunakan LINE yang mendukung LGBT tapi masih menggunakan Facebook

oleh Sulung Lahitani diperbarui 11 Feb 2016, 11:21 WIB
Aa Gym mengajak pengikutnya berhenti menggunakan LINE yang mendukung LGBT tapi masih menggunakan Facebook

Citizen6, Jakarta Pemuka agama Abdullah Gymnastiar atau yang biasa disapa Aa Gym menutup akun Line karena aplikasi itu dinilai mendukung LGBT. Bagaimana dengan akun Facebook Aa Gym?

Seperti diketahui beredarnya stiker LINE bernuansa LGBT menuai kontroversi di Indonesia. Masyarakat Indonesia yang kebanyakan menolak keberadaan kaum LGBT langsung menghujat kreator stiker LGBT di LINE. Bahkan, beberapa pengguna ramai-ramai mencari dukungan untuk meng-uninstall aplikasi perpesanan tersebut.

Lewat akun media sosial Twitter dan Facebook-nya, Aa Gym berujar kalau ia telah berhenti menggunakan LINE karena terang-terangan mempromosikan LGBT. Bahkan, Aa Gym mengajak pengikutnya untuk lebih memilih menggunakan sosial media yang 'sehat' saja.

 

Saya stop menggunakan LINE karena terang terangan mempromosikan LGBT ...

Posted by KH. Abdullah Gymnastiar on Wednesday, February 10, 2016

 

Satu hal yang mungkin tidak disadari Aa Gym, sosial media lain yang ia gunakan sesungguhnya juga mendukung LGBT. Facebook secara terang-terangan mendukung gay pride dengan meluncurkan stiker gay pride di Facebook Messenger. Bahkan, Mark Zuckerberg mengajak pengguna Facebook untuk mengubah foto profil pengguna dengan warna pelangi saat pernikahan sesama jenis dilegalkan di Amerika Serikat.

Bagaimana dengan sosial media lain?

-

Instagram dan Whatsapp sebagaimana yang kita ketahui, telah diakusisi Facebook. Jadi tak heran kalau bertebaran emoji LGBT di sana. Twitter pun demikian. Beberapa kali Twitter dengan terang-terangan mendukung LGBT. BBM juga sama saja. Stiker-stiker yang bisa dibuat oleh siapapun, tentu tidak menutup kemungkinan kalau ada stiker yang bernuansa LGBT.

Isu LGBT saat ini memang tengah ramai dibicarakan masyarakat Indonesia. Sebagian besar menolak tapi ada juga yang toleran. Mulai dari ibu-ibu sampai Ustad Aa Gym yang menegaskan menolak keberadaan LGBT.    

(sul)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya