Liputan6.com, Jakarta Desember 2015, sebuah sumber dari akun laman video mengunggah tayangan yang menampilkan sosok pengamen yang terbilang cantik, setidaknya oleh pengunggahnya sendiri.
Saat ditemui langsung oleh Health-liputan6.com, Kamis (11/2/2016), gadis 14 tahun yang memiliki nama Aprilyanty ini rupanya penyanyi jalanan alias pengamen. Ia kerap tampil menyanyi di bus-bus dalam kota sejak belia.
Advertisement
Gadis berparas ayu, setidaknya menurut teman-temannya, itu rela mengamen untuk menafkahi keluarganya semenjak kepergian sang ayah saat usianya masih delapan tahun.
"Ibu dan bapak emang ngamen, dari kecil Yanty udah dibawa bapak ke sini (di jalanan untuk ngamen)", jelasnya.
Gadis kelahiran Jakarta pada April 2001 ini mendapat uang sekurangnya Rp 40 ribu - 50 ribu tiap hari. "Ya tergantung sih. Paling dapet Rp 40 ribu sampe 50 ribuan-lah kalo Sabtu Minggu. Lumayan bisa dapet Rp 80 ribu, kalo hari Sabtu ngamen sama adek,", ujarnya.
Dari uang ngamen ini pula, Yanty membayar sewa rumah yang ia tinggali bersama keluarganya (ibu dan ayah tirinya) di Kemanggisan, Jakarta Barat, sebesar Rp 350 ribu.
"Tiap bulan (sewa rumah) yang bayar Yanty. Kan Yanty ngamen trus kumpulin sama ngasih ke mamak (ibu) buat hidup sehari-hari. Sodara yang lain enggak bantuin karena udah pada berkeluarga", katanya.
Mungkin Yanty tak pernah menginginkan hal ini dijalaninya. Namun, gadis yang tak lulus SD ini tampaknya dengan riang menjalani hidupnya tiap hari. Setidaknya itu yang muncul dari raut mukanya sumringah saat ketemu Liputan6. Demi ibunya yang sakit dan ayah tirinya yang tak kerja, Yanty mengamen setiap hari dari pukul 2 siang hingga 10 malam.