Gubernur 73 Tahun Ini Sanggupi Perintah Jokowi untuk Blusukan

Sani mengakui dirinya sudah tua untuk memimpin Kepri. Namun kecintaannya pada negara membuatnya tetap mau menjabat.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 12 Feb 2016, 18:07 WIB
Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Muhammad Sani (kiri) saat dilantik di Istana (Faizal Fanani/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi meminta agar gubernur yang dilantik dapat bekerja tidak kenal waktu dan mau blusukan untuk menyelesaikan masalah.

Muhammad Sani (73), gubernur terpilih Kepulauan Riau (Kepri) yang berpasangan dengan Nurdin Basirun, mengatakan siap mengikuti perintah Jokowi.

"Tentu, ya tentu. Selama masih bisa kita jalani, ya kita jalani," kata Sani di Istana Negara, Jakarta, Jumat (12/2/2016).

Meski sudah tidak muda lagi, untuk urusan kerja tanpa kenal waktu Sani menegaskan siap. Namun untuk blusukan, ia menuturkan tidak mungkin bisa melakukannya 100 persen.


"Kalau ke pulau, kita di atas awan kan bisa duduk. Kalau naik kapal kan masih bisa duduk. Jadi tetap blusukan, walau tidak 100 persen," kata Sani sembari dipapah oleh anggota keluarganya.

Sani mengakui dirinya sudah tua untuk memimpin Kepri. Namun kecintaannya pada negara, membuat dia tetap mau menjabat.

"Saya masih mau dan ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara. Ya saya laksanakan dan saya terpilih," kata dia.

Presiden Jokowi meminta agar 7 gubernur yang dilantik hari ini bekerja tanpa kenal lelah bagi rakyat yang sudah memilihnya. Tidak hanya itu, para kepala daerah itu diminta blusukan ke lapangan, melihat langsung masalah masyarakat.

"Kini saatnya saudara berjanji bekerja siang dan malam, untuk memastikan setiap rakyat di seluruh pelosok bisa merasakan bagian pelayanan pemerintahan dalam hidup sehari-hari," kata Jokowi.

"Jangan bekerja di belakang meja, turun langsung ke lapangan untuk mengetahui dan menyelesaikan masalah," ujar Jokowi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya