Liputan6.com, Jambi - Zumi Zola resmi dilantik sebagai Gubernur Jambi bersama 6 gubernur lainnya di Istana Negara, kemarin siang, Jumat 12 Februari 2016. Dengan status barunya itu, Zumi Zola segera menetapkan prioritas kerja demi memajukan daerahnya.
"Jambi sedang mengalami bencana banjir dan tanah longsor. Pertama, kita akan fokus ke situ mengingat musim hujan masih berlangsung," ujar Zumi Zola saat dihubungi di Jambi, Sabtu (13/2/2016).
Setelah banjir, ia bersama Wakil Gubernur Fachrori Umar akan menyiapkan upaya antisipasi dan penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi setiap tahun di Jambi. Untuk itu, ia mengusung program 'Jambi Tuntas 2021'.
Baca Juga
Advertisement
"Untuk mewujudkan program dan visi-misi, tentu yang pertama adalah bagaimana memiliki SDM yang bisa menjalankannya. Jadi, saya akan melihat kerjanya (Kepala SKPD) apakah bisa mengikuti langkah saya. Kalau bagus, tentu hal yang bodoh jika saya melepasnya," jelas mantan aktor ini.
Dalam sebulan ini, Zumi akan memantau kinerja seluruh SKPD di Provinsi Jambi untuk mengidentifikasi sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Ia juga akan berkoordinasi dengan seluruh bupati dan wali kota di Provinsi Jambi.
Darah politik Zumi Zola mengalir dari ayahnya yang sebelumnya juga menjadi Gubernur Jambi selama 2 periode, Zulkifli Nurdin. Karier politiknya dimulai saat maju dan terpilih sebagai Bupati Tanjung Jabung Timur yang merupakan kampung halaman keluarganya pada 2011.
Kini, selain menjabat sebagai gubernur, suami dari Sherin Theria itu juga menjabat sebagai Ketua DPD PAN Provinsi Jambi.