Liputan6.com, Bandung - Pelatih Bali United, Indra Sjafri, menyebut ada beberapa faktor yang menyebabkan timnya kalah dari tuan rumah Persib Bandung dengan skor 0-3 dalam laga uji coba di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Sabtu (13/2/2016). Lini belakang Bali United paling disorot Indra.
Menurut Indra, faktor tuan rumah menjadi keuntungan tersendiri bagi Persib. Namun, faktor terbesar Bali United kalah telak dari Persib lantaran lini belakang yang banyak membuat kesalahan.
Baca Juga
- Menang 4-2, Madrid Pangkas Jarak dengan Barcelona
- 5 Bintang yang Bakal Absen di Liga Champions
- Modal 'Tipu-tipu', Gelandang Juventus Nikahi WAGs Seksi Italia
Advertisement
"Pertandingan? Yang pertama karena away (tandang) terus gol-gol yang terjadi tadi kebanyakan kesalahan defend (pertahanan) kita. Gol pertama, gol kedua, dan gol ketiga itu ya kesalahan-kesalahan defend (pertahanan) kita," kata Indra dalam konferensi pers usai laga, Sabtu (13/2/2016).
Menurut Indra Sjafri, anak-anak asuhnya bukan tampil grogi, akan tetapi taktik menekan yang diterapkan pelatih anyar Persib, Dejan Antonic, yang menyulitkan. Para pemain Bali United tidak bisa mengembangkan permainan.
Mantan pelatih Tim Nasional Indonesia U-19 ini juga menuturkan, skuat Maung Bandung layak mendapat kemenangan. Indra mengakui keunggulan taktik pelatih asal Serbia tersebut.
"Bukan karena grogi, karena Persib full press dan kita nggak bisa keluar dari situ. Persib memang mendominasi permainan dan kita nggak bisa keluar dari tekanan mereka hampir 25 menit," jelas pelatih berusia 53 tahun ini.
