Liputan6.com, Jakarta - Google kembali menghiasi laman pencariannya dengan gambar animasi yang biasa disebut Doodle.
Minggu (14/2/2016), bertepatan dengan Hari Valentine, Google pun tak lupa untuk menampilkan doodle yang menggambarkan hari kasih sayang tersebut.
Laman awal pencarian Google dibuka sebuah animasi pendek antara sepasang ketel yang digambarkan sebagai kekasih.
Mengutip informasi dari laman Mirror, ketel pertama merupakan ketel yang biasa digunakan untuk membuat kopi, sementara ketel kedua untuk membuat teh.
Dalam animasi sederhana tersebut, diperlihatkan bahwa ketel kopi datang dan kemudian memberikan bunga untuk ketel teh. Ketel teh yang mendapat bunga itu pun tersipu malu, dan kemudian membuat dirinya mendidih layaknya sedang memasak air.
Dari pengamatan tim Tekno.Liputan6.com, sebenarnya ada beberapa doodle lain yang juga dimunculkan Google hari ini. Kendati demikian, masing-masing doodle tersebut masih menggambarkan hal serupa.
Salah satu doodle lain yang juga muncul adalah animasi antara tisu wajah dan tisu toilet. Dalam animasi itu digambarkan tisu wajah memberikan hadiah untuk si tisu toilet. Dan, tisu toilet yang terharu itu pun mengambil sebuah tisu untuk menyeka tangisannya.
Selain itu, animasi lain yang juga ditampilkan adalah antara seekor landak dan kaktus. Seekor landak yang sedang duduk membaca buku, kemudian dihampiri sebuah kaktus yang datang dengan membawa balon. Landak yang senang dengan kehadiran tersebut pun langsung memeluk si kaktus.
Baca Juga
Advertisement
Hari Valentine sendiri merupakan perayaan tahunan yang jatuh pada 14 Februari. Hari tersebut biasanya digunakan seseorang untuk mengungkapkan bentuk kasih sayangnya kepada orang lain.
Oleh sebab itu, Valentine juga identik dengan Cupid, sosok dari mitologi Romawi yang sering digambarkan sebagai Dewa Cinta.
Sejarah hari Valentine sendiri sebenarnya juga tidak terlalu jelas. Dari beberapa sumber, hari Valentine sering disebut sebagai peringatan untuk Santo Valentinus. Namun di sisi lain, ada yang menyebutkan bahwa hal tersebut sebenarnya tidak memiliki hubungan sama sekali.
Di masa modern, Valentine tak ubahnya sebuah perayaan biasa. Bahkan, di beberapa negara, Hari Valentine juga sudah disesuaikan untuk kebutuhan bisnis.
Salah satunya adalah yang dilakukan di Jepang. Hari valentine di Jepang biasanya diikuti dengan hari yang disebut sebagai White Day.
White Day sendiri sering dikatakan sebagai hari balasan untuk para pria yang mendapat coklat di hari Valentine. Jadi, nanti para pria akan memberikan hadiah serupa untuk para wanita saat White Day.
Pada hari Valentine di Jepang, memang ada semacam kebiasaan untuk para wanita memberikan coklat pada rekan prianya.
(Dam/Isk)