Liputan6.com, Jakarta Setidaknya tiga dari 10 orang di usia tua dan berat badan di atas rata-rata berhasil menunda atau mencegah timbulnya diabetes setelah jalani diet rendah karbohidrat, latihan setengah jam lima kali seminggu, kata para dokter.
Perubahan gaya hidup memberikan hasil nyata yang lebih baik. Ilmuwan yang telah meneliti 700 lembar kasus pra-diabetes mengatakan, mereka tidak melakukan banyak hal untuk menolong pasien agar kesehatan membaik. Dua penelitian yang dilakukan oleh Indian Diabetes Prevention Programme pada 2006 dan 2013 dan telah dimasukkan ke dalam jurnal Diabetic Medicine yang berbasis di Inggris, menunjukkan hasil yang bagus.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dikutip Times of India, Minggu (14/2/2016), para peneliti melakukan dua hal untuk dua kasus yang berbeda. Satu kelompok yang terdiri dari setengah orang-orang berisiko diabetes, beritahu cara pencegahannya, pengingat selama beberapa periode, dan konseling untuk memodifikasi gaya hidup mereka. Sedangkan kelompok kedua yang sibuk sekali bekerja, ditanya tentang aktivitas mereka. Rupanya, mereka mengaku sering berjalan di treadmill setiap pulang kerja, berjalan-jalan di taman, mengganti mentega, dan bagaimana cara mereka mengatasi lesih.
"Kami hanya membantu mereka melacak apa yang mereka makan, dan bagaimana pola olahraga mereka," kata Diabetologist Dr Nanditha Ramachandran
Dalam dua tahun, dokter menemukan orang-orang di kelompok intervensi berhasil mengurangi kejadian penyakit dengan hampir 35 persen bila dibandingkan dengan mereka di kelompok pertama yang berhasil mengurangi hanya sebesar 14 persen.