Liputan6.com, Jambi - Belum genap sepekan menjabat sebagai Gubernur Jambi, Zumi Zola berhadapan dengan sejumlah agenda kerja. Usai melantik pasangan bupati dan wakil bupati pada Rabu, 17 Februari 2016, sehari setelahnya, Zumi Zola langsung mengumpulkan 11 bupati dan wali kota di Jambi.
Bertempat di rumah dinas gubernur, dia menggelar rapat tertutup bersama seluruh bupati dan wali kota seharian penuh, mulai menjelang siang hingga sore sekitar pukul 17.00 WIB.
"Saya ini mendengar masukan dan masalah apa saja yang ada di daerah," ujar Zumi Zola di Jambi, Kamis (18/2/2016).
Baca Juga
Advertisement
Zumi menjelaskan, dari hasil pertemuan dengan para bupati dan wali kota itu terungkap sejumlah tantangan yang harus dihadapi di Jambi. Mulai dari masalah pendidikan, kesehatan, lingkungan, hingga penanganan bencana banjir yang tengah melanda sejumlah wilayah di Jambi.
"Skala prioritas akan kami terapkan, khususnya penanganan bencana yang perlu secepatnya ditangani. Dan yang jelas, bupati dan wali kota harus mampu bersinergi dengan visi dan misi kami," jelas Zumi Zola.
Sementara itu Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengapresiasi langkah Gubernur Zumi Zola mengumpulkan seluruh bupati dan wali kota di Jambi. Dalam pertemuan itu, kata dia, sejumlah bupati dan wali kota menyampaikan masalah yang dihadapi di daerahnya masing-masing.
"Untuk saya sebagai Wali Kota Jambi, salah satunya adalah masalah pembangunan fly over yang ditargetkan bisa dimulai 2017 nanti. Gubernur menyambut positif hal ini," Fasha menandaskan.
