Candi Berusia 1.200 Tahun Ini Diukir dari Batu Tunggal

Pembangunan Candi Kailasa dipimpin oleh Krishna I, yang merupakan raja dari dinasti Rashtrakuta.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Feb 2016, 14:33 WIB
Pembangunan Candi Kailasa dipimpin oleh Krishna I, yang merupakan raja dari dinasti Rashtrakuta.

Citizen6, Jakarta Candi Kailasa adalah sebuah kuil Hindu kuno berusia 1.200 tahun yang terbuat dan diukir hanya dari satu buah batu besar. Wilayah ini dikenal dengan nama Ellora, terletak sekitar 29 kilometer dari kota Aurangabad, negara bagian Maharashtra, India.

Di sana terdapat kurang lebih 34 kuil dan biara, yang kemudian oleh masyarakat lebih dikenal dengan sebutan Goa Ellora. Candi ini dianggap sebagai salah satu contoh arsitektur luar biasa dari bangsa Dravida yang hidup sekitar abad ke-8 karena proporsinya yang sangat akurat.

Bisa dibayangkan, pada waktu itu peralatan untuk memahat patung belum selengkap seperti sekarang ini. Semuanya dikerjakan secara manual dengan alat seadanya. Namun orang-orang pada zaman itu bisa menciptakan sebuah karya seni yang luar biasa dan begitu rumit.

Asal – usul Candi Kailasa

Pembangunan Candi Kailasa dipimpin oleh Krishna I, yang merupakan raja dari dinasti Rashtrakuta. Dia memerintah sebagian besar benua India antara abad 6 dan 10. Selesai dibangun antara abad 757 – 783 Masehi. Candi ini dibuat sebagai perantara dalam setiap upacara keagamaan yang mereka sebut dengan nama Kailashnath, yang secara harfiah Kailashnath berarti Dewa Kailash dan kuil ini didedikasikan untuk Dewa Shiwa dalam Agama Hindu.

Selengkapnya

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya