Liputan6.com, Jakarta Hesty Klepek Klepek sempat diberitakan bakal dipecat dari label Nagaswara. Isu yang beredar karena Hesty dianggap terlibat dalam kasus prostitusi yang terjadi di Bandar Lampung beberapa waktu yang lalu.
Nagaswara pun memberikan klarifikasinya. Melalui CEO-nya, Rahayu Kertawiguna, Nagaswara masih menunggu keputusan hukum yang tepat yang akan terjadi di kemudian hari.
"Kita masih menunggu proses hukumnya. Saya tidak mengetahui hal-hal seperti itu dan saya menyikapinya dengan hati-hati," kata Rahayu Kertawiguna dalam keterangan resminya di Nagaswara.co.id, Selasa (23/2/2016).
"Sikap tegas itu adalah, kalau Hesty terbukti, nyata-nyata, melakukan prostitusi, ada putusan hukum, terpaksa kami keluarkan. Tapi kalau memang belum ada keputusan hukum, kami masih menunggu keputusan hukum itu," ujarnya.
Baca Juga
Advertisement
Pascakejadian itu, Hesty Klepek Klepek sendiri belum sempat berkomunikasi langsung dengan Rahayu Kertawiguna. Pihak Nagaswara pun meminta Hesty untuk mempertanggungjawabkan semua perbuatannya.
"Hesty sudah mengubungi Nagaswara, cuma karena waktunya tidak banyak, baru sebatas whatsapp. Saya mohon, Hesty bisa bertanggung jawab, semua kejadian yang dipersangkakan. Khususnya kami sebagai label yang memberikan support," ujar Rahayu.
"Hesty juga harus minta maaf di depan media kepada para penggemar. Selain itu jangan mengulangi lagi apa yang sudah dilakukan," pungkas Rahayu.