Liputan6.com, Jakarta - Alat-alat berat satu per satu mulai bergerak menghancurkan kafe-kafe yang berdiri di Kalijodo. Guna mempercepat proses pembongkaran, 2 ekskavator amfibi dikerahkan untuk menghancurkan bangunan-bangunan ilegal tersebut.
Pantauan Liputan6.com, Senin (29/2/2016), 2 ekskavator amfibi tersebut menjangkau bangunan-bangunan ilegal dari kali yang ada di Jalan Bidara Raya. Sementara alat berat lainnya menyisir di darat.
Baca Juga
Advertisement
Setelah 30 menit dihancurkan, kafe-kafe yang berada di bagian depan atau di bagian Jalan Kepanduan II mulai rata dengan tanah. Termasuk kafe milik Abdul Azis atau Daeng Azis yang menjadi sasaran pertama pembongkaran.
Masing-masing ekskavator dijaga petugas Satpol PP. Mereka mengawal pengemudi yang melakukan pembongkaran, sementara sebagian lainnya berada 10-15 meter dari masing-masing ekskavator.
Sebelum dibongkar, petugas mensterilkan kawasan tersebut dengan memberi garis polisi. Penyisiran sekaligus untuk memastikan tidak ada lagi warga yang berada di dalam bangunan yang dihancurkan.
Hingga pukul 08.40 WIB, proses pembongkaran masih berlangsung. Beberapa titik di dekat lokasi pembongkaran terlihat ramai oleh warga yang ingin menyaksikan pembongkaran, termasuk dari seberang kali.
